Sebagian orang memilih lensa kontak untuk membantu penglihatan, karena alat ini tidak membatasi penglihatan dan mampu memberi kenyamanan saat beraktivitas. Selain kelebihan tersebut, lensa kontak juga dapat mendukung pemakainya.
Kelebihannya, alat ini kini juga tersedia dengan berbagai warna yang dapat disesuaikan dengan tampilan gaya. Meski demikian, lensa kontak tidak boleh digunakan langsung pada bagian dalam mata, kamu perlu berhati - hati memakainya. Berikut adalah sembilan hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan lensa kontak yang aman :
1. Durasi pemakaian
Sebelum lensa kontak, kamu sebaiknya menanyakan kepada dokter mata atau optometris, tanyakan penggunaan lensa kontak yang ideal dan aman untuk mata. Hal ini penting diperhatikan bagi kamu yang setiap hari menggunakannya. Kamu juga bisa bertanya jenis kontak lensa yang sesuai dengan kebutuhan. Pilihan lensa kontak yang dinilai lebih baik, demi kesehatan mata. Meski dapat membantu penampilan, lensa kontak tidak disarankan untuk digunakan terus menerus. Jangan gunakan kontak saat tidur agar tidak berisiko infeksi mata.
2. Cuci tangan
Perlu diketahui, lensa kontak adalah benda asing dengan mata. Jadi, kebersihan tangan dalam penggunaan lensa harus bersih. Pastikan kamu sudah mencuci tangan hingga bersih sebelum menyentuh lensa kontak. Jangan lupa, keringkan tangan dengan handuk bersih yang tidak agar seratnya tidak menempel. Selain itu, hindari pula menggunakan lotion atau pelembap sebelum memakai lensa kontak. Sebab, kandungan pada pelembap bisa menempel pada lensa dan bisa menyebabkan rasa tidak nyaman hingga iritasi pada mata.
3. Pakai dengan benar
Agar tidak iritasi, kamu perlu menggunakan lensa kontak dengan benar. Letakkan di ujung jari telunjuk. Kemudian, tarik kelopak mata bagian dalam dengan jari tengah tangan yang sama. Pegang kelopak mata atas dengan tangan yang lain. Tempelkan lensa kontak ke mata, lalu arahkan kelopak mata dengan perlahan. Kedipkan mata dengan lembut hingga terasa tidak ada yang mengganjal. Perlu diingat, kamu harus memakai lensa kontak sesuai dengan keterangan. Jangan sampai lensa kontak untuk mata kiri digunakan pada mata kanan. Begitu pula sebaliknya.
4. Lepaskan lensa kontak dengan hati - hati
Sama seperti ketika memasang, pastikan tangan sudah dalam keadaan bersih dan keringkan saat melepaskan kontak lensa. Untuk mengeluarkan lensa kontak, tarik kelopak mata ke bawah. Lalu, arahkan mata ke atas atau ke samping dan gerakkan lensa dengan perlahan ke bagian putih mata, dengan ibu jari dan telunjuk, cubit lensa dengan lembut dan ambil dari mata.
5. Bersihkan dan simpan lensa kontak dengan benar
Lensa kontak harus dibersihkan setiap hari. Gunakan cairan khusus untuk membersihkan, membilas, mendisinfeksi, dan menyimpan lensa kontak. Sebenarnya, membilas lensa kontak saja sudah cukup. Namun, sebuah penelitian menyebut bahwa menggosok lensa di telapak tangan dapat membunuh bakteri dan kuman dengan lebih baik. Kamu bisa memilih satu dari dua cara tersebut untuk merawat lensa kontak. Hal terpenting, biarkan lensa kontak terendam dalam larutan minimal 4 jam sebelum dipakai simpan kontak lensa di tempat yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung agar tidak cepat rusak.
6. Tempat memberihkan lensa
Selain kebersihan lensa kontak, kebersihan wadah penyimpannya juga harus terjaga. Selanjutnya, cuci dengan cairan pembersih lensa dan biarkan kering. Wadah kontak lensa disarankan untuk mengganti paling tidak tiga bulan sekali.
7. Hati - hati dengan riasan mata
Gunakan lensa kontak sebelum merias wajah atau mata, gunakan riasan tanpa alergi saat memutuskan memakai lensa kontak kamu juga disarankan untuk menghindari penggunaan masker tahan udara karena risiko akan menyebabkan iritasi pada mata dan mengotori lensa kontak. Selain itu, pastikan tidak menggunakan eyeliner ke tepi mata bagian dalam, terutama di antara mata dan mata terakhir. Untuk melepaskan kontak lensa, sebelumnya jangan lupa membersihkan wajah.
8. Jangan dipakai ketika berenang
Banyak orang menggunakan lensa kontak untuk aktivitas olahraga. Pasalnya, alat ini tidak mudah bergeser saat digunakan beraktivitas. Namun, tidak semua olahraga aman bagi pengguna lensa kontak salah stu olahraga yang tidak cocok adalah kolam renang. Meski menggunakan kacamata renang, mata masih berisiko untuk terinfeksi. Apalagi, jika air tidak sengaja masuk kemata. Kandungan kaporit dan bahan kimia dalam air kolam renang dapat menyebabkan iritasi. Jika benar - benar harus menggunakan lensa kontak untuk berenang, sebaiknya pilih yang aman digunakan. Buang lensa kontak setelah berenang meskipun dalam kondisi bagus untuk mencegah penyebaran mikroba.
9. Konsultasi dengan ahli
Baik pemula maupun yang terbiasa menggunakan lensa kontak, pastikan untuk rutin berkonsultasi ke dokter mata atau optometris. Hal ini untuk memastikan lensa kontak yang dipilih sesuai dengan keperluan kamu. Konsultasikan mulai dari bahan, bentuk, dan kekuatan lensa kontak yang akan digunakan. Dokter mata atau optometris akan menuliskan resep yang tepat agar memudahkan kamu dalam membeli lensa kontak yang cocok. Resep ini juga bisa digunakan untuk membeli lensa kontak secara online.***
