Sekarang ini marak banget sama penipuan via telp dengan berbagai modus, ada modus dengan pemberian hadiah, kabar saudara/anak yang masuk rumah sakit, ada saudara yang tertangkap polisi, teman lama yang tiba-tiba nelp dengan nomor baru, dan masih banyak lagi modus-modus penipuan yang dilakukan via telp.
Untuk menghindari modus penipuan ada baiknya kita mempelajari dan lebih waspada akan penipuan tersebut. berikut ini beberapa ciri penipuan via telpon dan cara mengatasinya.
1. Awalnya Memberikan informasi bahwa kita sebagai pemenang Undian atau Dana Bantuan
Biasanya ada salah satu modusnya yang memberikan infromasi bahwa kita menjadi salah satu pemenang undian tertentu, bisa lewat sms atau via telp. yang via sms biasanya kita akan diberikan "PIN" Tertentu yang akan dicek di website dengan format xxx.blogspot.com atau xxx.weebly.com dan kalau via telp biasanya mereka memberikan kabar gembira bahwa anda sebagai pemenang dengan tidak formal. misalnya " saya ingin memberitahukan bahwa anda dan keluarga mendapat hadiah 10 juta yah..." biasanya model berbicara mereka berpola dengan akhiran "yah" contohnya ada di video di akhir tulisan ya ^_^
2. Memberikan informasi bahwa saudara anda ada yang ditangkap / masuk rumah sakit
Ini yang agak berani sih, karena mereka membawa keluarga atau orang terdekat anda sebagai bahan untuk menipu, misalnya mereka memberitahukan bahwa anak anda masuk rumah sakit setelah jatuh dari tangga di sekolah. dan ternyata anda belum punya anak, ya kan lucu jadinya. tapi target mereka biasanya yang akan kaget karena mereka pasti mengira bahwa kalau korban kaget berarti beanr punya anak yagn masih sekolah ,dan mereka biasanya akan menanyakan / secara nggak langsung mencari tahu nama anak anda dari percakapan tersebut.
contohnya:
Penipu: "halo ibu saya dari pihak rumah sakit ingin memberitahukan bahwa anak ibu masuk ruma hsakit setelah, bla,bla,bla,bal......."
Korban : " hah sinta masuk rumah sakit (karna kepikran anaknya yang bernama sinta yang masih sekolah"
Penipu : "Benar ibu sinta masuk rumah sakit..bla..bla... ibu bisa ngomong ke bagian apotknya untuk nebus obatnya"
kira-kira seperti itu modusnya,
3. Penipu lebih cenderung "memaksa" anda untuk pergi ke ATM dan melakukan transaksi
Inti dari semua penipuan ini goalnya adalah anda pergi ke ATM lalu melakukan transaksi (transfer) seperti yang mereka harapkan. jadi kalau anda diminta ke ATM anda bisa tanya bagaimana kalau anda langsung ke RS baru bayar disana, atau kalau modus saudara ditangkap polisi, anda yang akan ke kantor polisi untuk "membayar" admin yang diminta, atau kalau modus pemenang undian anda minta datang ke kantor mereka untuk menyelesaikan transaksi (karena biasanya transaksi administratif akan di verifikasi dulu dengan datang langsugn ke kantor pemberia hadiah).
4. Menggunakan Gelar Haji untuk pimpinan mereka
Coba cari di youtube deh dengan kata kunci penipu kena tipupasti ada banyak modus penipuan yang kalau kita dengerin lucu-lucu pembicaraan mereka. malah kita pasti akan bisa langsugn menebak kalau itu penipuan. dan ada beberapa percakapan yang menggunakan gelar haji untuk pimpinan mereka, misal anda menang undian dari telkomsel lalu anda akan dihubungi langsung dari manager/bos nya dengan nama H. samsuri. atau haji haji lainnya, padahal nama pejabat dikantor hampir nggak pernah nyebut nama hajinya.wakakaka...
Cara Menghindari Penipuan Via Telpon.
Dengan ciri-ciri dasar di atas anda sudah bisa menebak itu penipuan atau tidak, nah gimana cara menghindari penipuan tersebut, berikut tipsnya.
1. Jangan langsung percaya dengan pemberian hadiah kalau anda tidak pernah merasa ikutan, kecuali anda pernah ikut undian belanja misalnya terus ditelpon sebagai pemenang maka anda bisa cek kembali ke customer service mereka. kalau anda ditelpon saudaranya ada yang ditangkap polisi gunakan nama bohongan, misalnya oh si udin (padahal ngga ada nam saudar si udin) kalo dia bilang iya berari itu benar penipuan. kalau anda ditelpon terus dibilang anaknya masuk rumah sakti karena jatuh disekolah, anda harsu tetap tenang dan telpon ke sekolah dulu untuk memastikan kebenarannya.Â
2. Pemenang hadiah bila pun harus bayar pajak biasanya akan verifikasi data dulu dengan datang ke kantornya, kalau mereka minta di transfer jangan langsung percaya dan langsung hubungi ke customer service nya. intinya kalau merka menggiring dan memandu anda untuk ke ATM artinya mereka sendang menipu anda.
3. Jangan sebutkan data asliseperti nama asli anda , nama saudara/anak anda, atau bahkan alamat lengkap anda kepada penipu yang berusaha menipu anda. selain itu biasanya logat mereka dengan kata ya...ya....ya.....
Rekaman Penipuan Kena Tipu
Nah itu dia penupuan yang sekarang ini marak di Indonesia, saya juga nggak habis pikir kenapa mereka nggak cari uang dengan bekerja yang halal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H