Mohon tunggu...
Tiwi Kromo
Tiwi Kromo Mohon Tunggu... profesional -

Menulis aja lah..

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tudingan 3 Cagub Terhadap Alex-Ishak Balik Mentah

22 Mei 2013   15:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:11 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan mengemukakan fakta tentang penerimaan penghargaan Anglikta Nusantara selama 3 tahun berturut-turut, Alex Noerdin sekali lagi membalikkan tudingan pesaingnya di pilgub menjadi mentah karena ternyata perencanaan pembangunan Sumsel berjalan lancar karena koordinasi yg baik.

4. Masalah Infrastruktur Jalan yang Rusak

Ketiga pasangan cagub-cawagub Sumsel mengkritik dan emnuding bahwa pemprov Sumsel tidak memperhatikan kerusakan infrastruktur jalan provinsi dan di kabupaten/kota. Untuk permasalahan ini, Cawagub pasangan Alex Noerdin, Ishak Mekki, yang menjawabnya. Ishak Mekki menjawab permasalahan ini dengan mengatakan bahwa tanggung jawab pemeliharaan jalan terbagi pada tanggung jawab masing-masing pemerintahan, baik pusat, provinsi ataupun daerah. Dan untuk jalan provinsi semuanya sudah baik dan dalam masa perbaikan untuk jalan yang mengalami kerusakan. Begitu juga jalan Kabupaten di OKI, semuanya dalam kondisi baik dan dalam masa perbaikan. Pernyataan Ishak Mekki tersebut adalah sesuai fakta yang ada. Kenyataannya kerusakan jalan di Sumsel terjadi sejak 2 tahun terakhir yaitu dimulai sekitar tahun 2011 dan sekarang sedang diupayakan perbaikannya. Perbaikan jalan provinsi adalah tanggung jawab pemprov, sementara jalan kabupaten/kota termasuk jalan-jalan desa adalah tanggung jawab pemkab dan pemkot masing-masing. Banyak dari bupati dan walikota yang sibuk mengkritisi jalan provinsi yang rusak tapi acuh saja dengan kerusakan jalan di desa-desa dan kota yang dipimpinya.

5. Masalah Menganggap Pembangunan Di Sumsel itu Sederhana

Pasangan ESP-Win mengatakan dalam visi misinya bahwa pembangunan di Sumsel itu sederhana dan yang menjadi tuntutan manusia hanya pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.Oleh karena itu pasangan ini akan fokus membawa Sumsel menjadi Sumsel CERAH - Cerdas, Sehat, dan Sejahtera - dengan melalui kebijakan tiga kartu yaitu Kartu Sehat, Kartu Cerdas, dan Kartu Sejahtera. Apabila Kartu Sehat dan Kartu Cerdas dikatakannya sebagai penyempurnaan berobat gratis, lalu bagaimana implementasi Kartu Sejahtera bagi rakyat Sumsel? Dalam pemaparan visi misinya, tidak dijelaskan oleh pasangan ESP-Win apa fungsi Kartu Sejahtera tersebut. Menanggapi hal ini, Alex Noerdin mengatakan, "... Saya ingin menyampaikan, visi misi jangan sampai menyederhanakan pembangunan. Banyak hal dan banyak faktor dalam penyelenggaraan pembangunan..." Pernyataan ini jelas menggambarkan siapa kepala daerah yang lebih berpengalaman dalam melaksanakan pembangunan suatu daerah. Pemimpin yang baik tentu tidak sembarangan menganggap sebuah proses pembangunan itu adalah sesuatu yang sederhana.

Jawaban-jawaban dari Alex Neordin dan Ishak Mekki pada acara Pemaparan Visi Misi Cagub Sumsel tersebut cukup memeberikan gambaran bagi kita semua bahwa tudingan-tudingan negatif tentang pembangunan di Sumsel dan OKI selama kepemimpinan Alex Neordin dan Ishak Mekki adalah terlalu berlebihan dan memilliki tendensi politik bukan sekedar kritik.

Berdasarkan bukti data-data BPS saja dapat dilihat bahwa pembangunan di Sumsel selama 5 tahun terakhir meningkat tajam dengan berbagai kemajuan signifikan di berbagai bidang. Memang setiap kerja manusia tak luput dari kekurangan, demikian juga pembangunan di Sumsel. Pembangunan di Sumsel masih belum bisa dikatakan sempurna karena ada berbagai aspek yang belum dicapai. Oleh karena itu, kerja belum selesai dan harus dilanjutkan.

Sejak 2008 hingga sekarang Sumsel tumbuh dan berubah menjadi lebih baik di bawah Alex Noerdin. Lalu apa salahnya jika pembangunan Sumsel diserahkan kembali kepada kepala daerah yang telah berhasil membawa berbagai kemajuan sebelumnya yakni Alex noerdin, apa lagi Alex Noerdin dan Ishak Mekki adalah pasangan yang berpengalaman. Rakyat Sumsel tentu tak mau pembangunan Sumsel diserahkan kepada orang yang baru mau coba-coba.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun