Mohon tunggu...
Hikmah Pratiwi Siregar
Hikmah Pratiwi Siregar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ibu Rumah Tangga

Ibu Rumah Tangga yang menyukai kucing dan ingin jadi petani

Selanjutnya

Tutup

Financial

Ingin Haji? Jangan Sekedar Niat, Buktikan dengan Nabung di Danamon Syariah

23 Desember 2019   16:00 Diperbarui: 23 Desember 2019   16:11 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Haji adalah rukun Islam kelima yang juga merupakan ibadah yang didambakan setiap kaum muslim. Sayangnya tidak semua orang bisa menunaikan ibadah haji. Bisa jadi karena belum memiliki cukup dana, ada juga yang terlebih dahulu sudah putus asa  karena masa tunggu antrian haji yang bisa memakan waktu lama. Berdasarkan laman kemenag.go.id waktu tunggu antrian haji tercepat adalah sekitar 8 tahun di Kabupaten Sula, Kabupaten Buru Selatan, dan Kabupaten Landak, sementara waktu tunggu antrian haji terlama adalah di Kabupaten Bantaeng mencapai waktu 40 tahun.

Nah, pertanyaannya seberapa besarkah niat seorang muslim untuk naik Haji? Apakah hanya sekedar omongan belaka. Katanya pingin Haji, Nyatanya malah nabung untuk hal lain. Memang setiap individu memiliki kebutuhan dan prioritas berbeda-beda. Ada yang memprioritaskan memiliki rumah, kendaraan pribadi, tabungan pendidikan, jalan-jalan keliling nusantara terlebih dahulu, dibanding mendaftar haji. 

Sebagai generasi kreatif sudah saatnya kita merencanakan hidup berkah sedini mungkin. Bukankah jika kita mengejar akhirat maka dunia akan mengikuti. Ini bukan perkataan saya loh, tapi firman Allah, bunyinya sebagai berikut "Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan Kami tambah keuntungan itu baginya dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia Kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginya suatu bahagia pun di akhirat." (QS. Asy-Syura: 20).

Yakinlah, saat kita sudah mendaftar haji, Insyaa Allah, Allah akan memberi berkah dan membuka jalan untuk rezeki yang lain.

Apalagi saat ini Danamon Syariah menawarkan kemudahan kepada masyarakat dengan membuka layanan tabungan tabungan untuk calon jemaah haji, apa saja itu?

1. Rekening Tabungan Jamaah Haji (RTJH) Danamon, memberikan kemudahan bagi Nasabah melakukan pendaftaran ibadah Haji melalui pembayaran setoran awal Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang terkoneksi langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Kementrian Agama RI. 

Tabungan ini memakai akad Titipan (Wadiah), dengan minimum setoran awal 25 juta, maka kita sudah mendapatkan NOMOR PORSI, dan tentunya bebas biaya administrasi bulanan dan adminstrasi penutupan rekening.

2. Tabungan Rencana Haji iB

Adalah tabungan rencana menggunakan prinsip Syariah bagi hasil (Mudharabah) dalam mata uang Rupiah yang disediakan khusus untuk mewujudkan keinginan niat suci Anda dalam menunaikan ibadah Haji. (sumber: danamon.co.id)

Jika kita belum memiliki dana 25 juta, maka kita bisa memilih Tabungan Rencana Haji iB Danamon Syariah dengan setoran rutin bulanan Rp. 300.000 - Rp. 5.000.000 dalam jangka waktu 6-72 bulan. Tabungan ini memakai akad Bagi Hasil (Mudharabah) dengan biaya administrasi bulanan gratis.

Sila klik https://dana.mn/tabhaji6 untuk informasi menarik tentang tabugan haji Danamon Syariah selanjutnya.

Ayo tunggu apalagi, segera buka tabungan haji di Danamon Syariah. Rencanakan hidup berkah sedini mungkin. Menabung dan daftarlah haji selagi usia masih muda, agar saat pelaksanaan haji,fisik dan stamina kita masih kuat. Misalnya jika kita menabung haji di usia 25 tahun, masa antrian kita 15 tahun, maka insyaa Allah kita berangkat haji di usia 40 tahun. 

Insyaa Allah di usia 40 tahun fisik dan stamina masih kuat. Bayangkan jika kita mendaftar haji di usia 50 tahun, masa tunggu antrian 15 tahun. Maka jadwal keberangkatan haji sekitar usia 65 tahun. Bayangkan di usia 65 tahun, tentu fisik, kesehatan dan stamina tidak sekuat usia muda dulu.

Jangan ragu karena masa tunggu antrian yang lama. Insya Allah, Allah akan mencukupkan rezeki dan umur kita. Dan berpikir positif saja, masa tunggu antrian haji yang lama itu memberi waktu agar kita berbenah diri, mencari ilmu agama, mempertebal iman, agar kelak saat waktunya tiba untuk kita melangkahkan kaki ke Tanah Suci, kita telah siap secara rohani, dan menjadi haji Mabrur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun