Pada Juni 2018, ada momen yang cukup menghebohkan dunia, asalnya dari Thailand. Sebanyak 12 anak dan satu orang pelatih yang tergabung dalam klub sepak bola lokal di Provinsi Chiang Rai, Thailand Utara, terjebak dalam Gua Tham Luang yang dibanjiri air.
Butuh waktu 10 hari untuk bisa menemukan mereka dan butuh 16 hari untuk bisa mengeluarkan mereka dalam waktu 3 hari. Tidak ada dari mereka yang meninggal. Hanya saja, Saman Gunan seorang penyelam AL Thailand meninggal dalam misi penyelamatan.
Penyelamatan dramatis itu ditampilkan dengan baik oleh National Geographic dalam film dokumenter "The Rescue" dengan durasi 1 jam 47 menit. Sepanjang film dokumenter kita benar-benar diajak menyelami cerita hari per hari dengan cukup detil.
Gua Tham Luang adalah salah satu gua terpanjang di Thailand dengan panjang sejauh 10 kilometer. Gua ini memiliki tiga pintu masuk dengan bentuk yang menantang. Jarak pintu masuk lokasi penyelamatan hingga pertigaan gua sejauh 1,5 kilometer.
Dari semua orang yang dipanggil dalam penyelamatan ini di hari pertama, Vern Unsworth dikenal sebagai 'Cave Explorer' lokal di sana meski dia bukanlah warga Thailand. Bersama dengan AL Thailand misi dilakukan.
Namun Vern sadar, tanpa menganggap remeh AL Thailand, penyelaman gua membutuhkan keahlian khusus dan peralatan khusus. Oleh karena itu, Vern memberikan nama penyelam gua terbaik sedunia.
Rick Stanton dan John Volanthen adalah dua nama yang disodorkan ke Menpora Thailand. Mereka sebenarnya tidak berprofesi sebagai penyelam. Rick Stanton adalah pensiunan Damkar, sedangkan John adalah seorang konsultan IT.
Mereka berdua memiliki beberapa kesamaan. Mereka berasal dari Inggris, kegiatan menyelam di gua adalah hobi mereka. Mereka juga mengaku tidak pandai dalam berosialisasi dengan orang lain.
Bagi mereka, kegiatan menyelam di dalam gua adalah tempat terbaik, tenang dan penuh kedamaian bagi mereka. Kedua orang ini juga memiliki kesamaan tidak mahir dalam kegiatan olahraga seperti sepakbola pada umumnya.
Tapi mereka menyadari, dulu mereka tidak pernah dianggap orang sebelumnya. Kegiatan menyelam mereka bahkan dianggap berbahaya meski dari keluarga mereka sendiri. Kini mereka adalah orang pertama yang dibutuhkan dalam misi penyelamatan ini.