"Jadi saya menyadari, 'Kita pasti harus memberi mereka versi adegan kematian Odin yang pantas mereka dapatkan dan yang telah mereka tunggu-tunggu sejak lama sekarang'," katanya.
Sebenarnya, Waititi sudah pernah menyampaikan jika adegan versi sebelumnya membuat kematian Odin terlalu nyaman. Bahkan sang sutradara sempat merekam adegan tersebut di New York.
"Apa yang ingin kami lakukan adalah membuat mereka turun ke Bumi dan mereka melihat Doctor Strange dan sejenisnya, tetapi rasanya terlalu nyaman bahwa dia tiba-tiba berada di ujung jalan di sebuah gang dan juga segalanya, hingga saat itu, semuanya begitu cepat," ujar Taika Waititi.
Akhirnya, kata Taika Waititi, mereka pergi ke suatu tempat yang damai dan benar-benar bersantai dengan karakter-karakter itu. Bahkan membuat Thor dan Loki bercengkrama bersama Odin saat dia memberikan kebijaksanaan.
"[Sehingga] tidak perlu mendengar taksi kuning 'bodoh' membunyikan klakson dari belakang," ujar sang sutradara.
Film Thor : Ragnarok akhirnya cukup sukses di pasaran. Buktinya skor di imdb cukup tinggi di angka 7,9 / 10, sedangkan di Rotten Tomatoes di angka 93%.
Sebelumnya, di buku The Story of Marvel Studios: The Making of the Marvel Cinematic Universe juga terungkap jika Chris Hemsworth sebelum tahu tentang adanya film Thor : Ragnarok, dia berpikir jika dia 'didepak' oleh Marvel.
Tidak hanya pemeran Thor, Mark Ruffalo juga berpikir yang sama, mengingat mereka tidak terlibat dalam proyek Captain America : Civil War.
Baca juga, "Curhat Chris Hemsworth dan Mark Ruffalo Sempat Berpikir Mereka "Dibuang" dari MCU"
Untungnya saja, Marvel memberitahu mereka jika mereka memiliki cerita lain tersendiri hingga membuat mereka tidak bergabung dengan para Avengers lainnya di film itu.
Jika kamu penasaran dengan adegan yang dibuang ini, kamu bisa menyaksikan bagaimana alternate version tentang kematian raja Asgard yaitu Odin dan hancurnya palu Mjolnir Thor di tangan Hela.