Dampaknya beragam, salah satunya bisa berpengaruh pada pendapatan yang diterima. PNS adalah pegawai yang mempunyai pendapatan tidak hanya dari gaji, tapi juga memiliki tunjangan.
Tunjangan inilah yang berpengaruh saat PNS tersebut "dikotakkan". Nominal tunjangan akan berkurang secara drastis jika kamu mendapatkan kotak ini.
Ketika kamu tidak bisa memiliki banyak pekerjaan, tugas dan tanggung jawab yang dilakukan, secara otomatis kamu tidak memiliki tunjangan yang sepadan dengan saat kamu sebagai PNS yang memegang jabatan strategis.
Bisa sangat berkurang banyak pendapatanmu ketika kamu mendapatkan kotak ini. Belum lagi, stigma yang berkembang di lingkungan pekerjaan.
Dikotakkan bukan akhir
Meski mendapatkan "kotak" istimewa ini, bukan berarti akhir dari karir. Beberapa PNS masih bisa memiliki karir yang gemilang meski pernah mendapatkan kotak ini.
Karena sudah merasakan kotak ini, terkadang bisa menjadi semangat baru agar PNS tersebut bisa bekerja secara maksimal dan tidak mengulang kesalahan yang pernah dilakukan, jika memang pernah berbuat salah.
Sehingga, setelah keluar dari kotak itu, dia bisa tancap gas memberikan kinerja terbaiknya dan bisa berprestasi di masa depan. Itu semua tergantung mental masing-masing PNS.
Namun, dengan PP No 94 Tahun 2021 sudah mengatur banyak aturan terkait regulasi disiplin PNS terbaru. Mulai tunjangan kinerja hingga pemecatan bagi PNS yang bolos.
Itu semua jelas saja perlu dilakukan agar PNS bisa bekerja dengan baik. Hal itu sepadan dengan pendapatan yang didapatnya. Jangan sampai pendapatannya tinggi namun kinerja tidak maksimal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI