Dunia pernah gempar pada tahun 2001, usai The Twin Tower sebutan bagi Gedung WTC mengalami 'serangan' dan membuat perubahan besar bagi Amerika dan dunia.
Serangan itu ternyata sudah 20 tahun berlalu, tepat dua dekade. Kemarin, negeri Paman Sam itu mengadakan peringatan untuk mengenang tragedi itu.
Dilansir dari laman History, 20 tahun yang lalu, hari Selasa pukul 08.45 waktu setempat, American Airlines Boeing 767 menabrak menara utara World Trade Center di New York City.
Pesawat itu membuat lubang dan membuat gedung di dekat lantai 80 gedung pencakar langit itu terbakar. Gedung itu sendiri sebenarnya berlantai 110.
Sehingga, kejadian serangan pertama itu menjebak ratusan orang untuk berada di lantai yang lebih tinggi. Saat evakuasi itu, 18 menit setelah pesawat pertama menabrak, gedung kembarannya mendapatkan serangan.
Boeing 767 kedua United Airlines Penerbangan 175 muncul dari langit, berbelok tajam ke arah World Trade Center dan membelah menara selatan di dekat lantai 60.
Kejadian itu membuat dunia kaget, Amerika yang terkenal sebagai negara superpower terkena serangan begitu hebatnya. Kemudian, berita yang beredar adalah pesawat itu dibajak oleh teroris dari Arab Saudi dan beberapa negara "islam" lainnya.
Menurut laman History, beberapa teroris yang menyerang "The Twin Tower" itu sudah tinggal di Amerika selama lebih dari satu tahun dan telah mengambil pelajaran terbang di sekolah penerbangan komersial Amerika.
Dampak bagi Amerika