Di waktu lampau, aktor satu ini juga melakukan hal yang sama. Dilansir dari Comic Book, Paul Rudd pernah mengatakan jika itu semua hanya rumor saja. Bahkan, dia menekankan jika "Tidak ada yang saya tahu, maaf."
Sejak bulan Februari 2013, Paul Rudd dirumorkan ambil andil dalam proyek film Marvel Ant-Man. Namun dalam hampir setahun terakhir, dia selalu membantah hal itu.
http://t.co/V0xbsf8ZA9 - Paul Rudd Denies Ant-Man Casting Rumors http://t.co/pWaRDurKYX via @comicbookdotcom--- ComicBook.com (@ComicBook) December 12, 2013
Artikel Comic Book ini dirilis pada bulan Desember 2013, namun nampaknya mengalami suntingan ulang di tahun 2017. Sedangkan kini, akun twitter Comic Book kembali rame.
Bahkan kini Paul Rudd "disindir" oleh para netizen global terkait artikel itu. Kebanyakan mengatakan, "Bayangkan jika dia benar-benar dicasting sebagai Ant Man dan membintangi film Avengers. Itu akan sangat gila".
Bahkan beberapa netizen yang lain sedikit memberikan sindiran satir kepadanya jika netizen tersebut berasal dari masa depan
I'm from the future and let me tell you that Paul Rudd is Ant-Man and he'll play a big role in saving half of the population in 2023 in a film called Avengers: Endgame, which will be the highest grossing film of all time.--- Tejan Shrivastava (@RealBeingTeJan) September 8, 2021
Seperti yang kita tahu, Paul Rudd pada akhirnya menjadi Ant-Man yang rilis di tahun 2015. Bahkan film Ant-Man sudah tayang dua film dan akan menyusul di film ketiganya, Ant-Man : Quantumania yang akan menampilkan Kang The Conqueror.
Penyangkalan hal seperti ini sangat wajar mengingat kerahasiaan tentang sebuah film tentu harus dijaga agar hype film tersebut terbangun dan membuat banyak penonton penasaran.
Selain itu, sang aktor tentu tidak dapat berbicara banyak sebelum film itu benar-benar tayang di layar bioskop. Tentu dari pengalaman Om Ray Sahetapy kita belajar hal ini.
Saat itu, aktor kawakan Indonesia ini sempat mengumumkan keterlibatannnya dalam proyek Captain America : Civil War. Namun sayangnya, scene aktor ini dihapus oleh pihak studio dengan alasan aktingnya lebih menyolok ketimbang aktor utamanya.