Serial animasi pertama Marvel sudah memasuki episode pertamanya. Kemarin Rabu (11/8), serial ini resmi dirilis di Disney+. Serial What If ini fokus ceritanya, bagaimana konsep multiverse bekerja.
Misalnya saja, hanya karena satu pilihan berubah, banyak hal juga ikut berubah mengikutinya. Contohnya episode pertama What If, bercerita bagaimana jika Peggy Carter menjadi super soldier dan menjadi Captain Carter.
Jika kamu belum menonton serial ini, kamu bisa skip kok karena tulisan ini berisi SPOILER. Jika kamu penasaran dengan cerita episode pertama, BISA BACA DI SINI.
Di film Captain America : First Avengers, saat Dr Erskine meminta Peggy Carter masuk ke dalam booth ketika Steve Rogers akan disuntik super soldier, Carter menuruti. Namun bagaimana jika pilihan Carter diubah.
1. Pilihan Carter menolak melihat dari booth, merupakan awal mula "nexus event" yang terjadi dan mengubah jalannya timeline. Karena pilihannya ini, semua orang memutuskan untuk ikut turut serta melihat dari dekat.
2. Berbeda dengan film Captain America : First Avengers, Heinz Kruger meledakkan lab Dr Erskine lebih awal sebelum Steve Rogers menerima serum Super Soldier. Gara-gara ini, Steve Rogers tertembak dan tidak bisa menerima serum super soldier.Â
3. Di film Captain America : First Avengers, Heinz Kruger tidak berhasil menembak sang kolonel. Namun, Dr Erskine menjadi korban karena melindungi sang kolonel. Sedangkan di What If, Heinz Kruger benar-benar menembak sang kolonel.
4. Karena Steve Rogers tertembak dan tidak bisa menerima serum super soldier, Peggy Carter memutuskan menerima suntikan serum tersebut. Pilihannya, kehilangan proyek super soldier atau harus ada pengganti Steve.
5. Scene Carter memukul samsak tinju ini mengingatkan kita pada Steve Rogers memukul samsak usai dibangunkan dari tidurnya 70 tahun, dalam film The Avengers.
6. Seharusnya ini adalah scene Peggy, Steve dan Phillips sedang merencanakan serangan dan menganalisa posisi HYDRA. Namun, scene ini berubah.
7. Di film Captain America, Steve memulai karir sebagai USO, penampil menyanyi dan menari. Usai menjadi USO, barulah Steve mendapatkan kostumnya. Namun dalam cerita Carter, dia melewatkan itu.
Karena para pimpinan SSR tidak setuju dengan Carter menjadi USO, Howard Stark memberikan kostum itu begitu saja termasuk dengan perisai yang seharusnya digunakan Steve Rogers sebagai Captain America
8. Berbeda dengan Steve Rogers yang harus menjadi USO alias penampil dari panggung ke panggung yang lain agar meningkatkan obligasi penjualan untuk menarik perhatian. Carter langsung memulai misi pertamanya.
Karena misi pertamanya ini, Carter langsung mendapatkan perhatian. Terlebih misi pertamanya cukup penting, yaitu merebut Tesseract dari tangan Dr Arnim Zola.
9. Seharusnya ini adalah scene dimana Carter dan Steve menganalisa posisi Bucky dan timnya ditawan. Dimana Steve berniat menyelamatkan Bucky usai mendengar kabar banyak pasukan Infanteri 107 mati
10. Bucky tidak menjadi kelinci percobaan HYDRA. Seharusnya, Bucky berada di dalam lab HYDRA. Namun, karena jalan cerita sudah berbeda, nasib Bucky juga berbeda. Bucky berada dalam sel tahanan saat Carter membebaskan pasukan Infanteri 107.
11. Scene ikonik saat Steve Rogers menyelamatkan Howling Commandos dan keluar dari markas HYDRA. Namun, scene ini berubah saat Peggy menjadi Captain Carter.
12. Howard Stark menciptakan HYDRA Stomper yang mirip dengan Iron Man Mark I. Pencipta manusia besi bukan lagi Tony Stark, melainkan ayahnya. Tenaga yang digunakan adalah Tesseract.
13. Steve Rogers menjadi HYDRA Stomper alias Iron Man.
14. Di Captain America : First Avengers, Carter menyoraki Steve Rogers. Namun kali ini berbeda, Steve Rogers yang menyoraki Carter usai menyelamatkan pasukan Infanteri 107.
15. Momen Red Skull membunuh utusan Hitler juga ada yang berbeda. Jika sebelumnya menggunakan senjata pemusnah masal dari kekuatan Tesseract, kali ini dia membunuh dengan pistol biasa.
Di momen ini, Red Skull membuka jati dirinya kepada utusan Hitler, bukan di depan Steve Rogers.
16. Steve Rogers sebenarnya merayakan kemenangan dengan minum bersama dengan Bucky di Captain America : First Avengers. Tapi, dalam cerita What If, Steve Rogers merayakan bersama Peggy Carter.
Di momen ini, Carter juga mengaku jika minuman alkohol itu tidak memberikan efek apapun kepadanya, karena efek dari serum super soldier.
17. Scene mencegat kereta HYDRA yang diduga ditumpangi oleh Red Skull tetap ada. Namun misi itu dipimpin oleh Captain Carter. Di scene ini, Carter mengomentari Bucky soal takut naik kereta. Seperti kita tahu di Captain America, Bucky terjatuh dari kereta api.
18. Di adegan kereta, Bucky tetap saja hampir terjatuh dan mengatakan kepada Carter jika dia bisa saja kehilangan tangannya. Tentu saja, itu merujuk kejadian Bucky terjatuh dan kehilangan tangan kirinya dan menjadi Winter Soldier.
Jika merujuk kejadian ini, maka diduga di masa depan tidak ada lagi Winter Soldier.
19. Karena Dr Arnim Zola sudah ditangkap lebih dulu, otomatis jalan cerita di kereta ini berbeda. Kereta itu ternyata berisi jebakan. Isinya hanya bom yang siap meledak.
20. Jika di Captain America : First Avengers Bucky menjadi korban, kali ini Steve Rogers yang menjadi korban. Kereta yang dicegat meledak dan meruntuhkan jalur kereta. Steve akhirnya terjatuh dan tertangkap HYDRA.
21. Lokasi pertarungan terakhir juga berbeda. Bukan lagi di pegunungan es, melainkan di dalam Castle de Krake di Black Forest
22. Jika sebelumnya Red Skull menggunakan Tesseract sebagai senjata pemusnah masal, kali ini Red Skull menggunakan Tesseract sebagai portal membuka makhluk interdimensional. Ini mengingatkan kita seperti kejadian Battle of New York
23. Musuh utama yang dilawan bukanlah Red Skull, melainkan makhluk interdimensional. Diduga makhluk itu adalah Shuma-Gorath.Â
24. Seakan mengalami reverse momen, Carter harus merelakan dirinya untuk hilang agar makhluk bertentakel itu tidak sampai keluar dari portal. Dia mendorong masuk makhluk itu dan setelah itu, portal meledak.
Di Captain America : First Avengers, Peggy harus bersedih karena kehilangan Steve Rogers yang menabrakkan dirinya ke Antartika.
25. Di film Avengers, di momen ini seharusnya Nick Fury dan Hawkeye bertemu dengan Loki saat membuka portal Tesseract. Namun, alih alih Loki yang keluar, malah portal itu membuka jalan kembali Captain Carter setelah 70 tahun lamanya.
Di momen ini, seharusnya juga merupakan momen saat Nick Fury bertemu dengan Captain America.
Jadi, siapa nih yang sudah notice perbedaan-perbedaan ini? Jika ada yang kurang, bisa kok tambahin di kolom komentar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
