Nanti malam, laga penting grup neraka akan berlangsung dan dipastikan seru. Empat tim akan berjuang mati-matian jika ingin lolos ke babak selanjutnya. Meski Portugal pimpin klasemen, tapi tidak mudah.
Sebelumnya, Portugal menghajar Hungaria 3-0 dalam waktu 90 menit. Namun, tiga gol itu masih tidak cukup baik. Ini dikarenakan Ronaldo cs mengalami kesusahan selama 80 menit awal pertandingan.
Tentu saja, melawan tim Der Panzer malam ini, berbeda dengan tim Hungaria. Der Panzer lebih punya nama ketimbang Hungaria. Jelas lebih susah dibandingkan dengan laga awal Grup F.
Sedangkan Jerman, dikalahkan oleh Perancis saat laga awal tentu akan menyusahkan mereka jika ingin lolos ke babak selanjutnya. Karena mereka harus mengalahkan Portugal, mantan juara EURO 2016.
Dalam pertandingan lawan Perancis, Jerman nampak tidak lepas dalam permainannya. Bahkan dalam pertandingan itu, Perancis terus menekan Jerman. Bahkan saat terdesak Jerman malah membuat kesalahan dengan cetak gol bunuh diri.
Tentu drama Portugal lawan Jerman seperti laga final EURO, terlebih bagi Jerman dibawah pimpinan Joachim Löw sebagai pelatih. Hidup mati Jerman ada dalam laga ini. Jika kalah, tidak ada lagi cerita Jerman esok hari di EURO 2020.
Dalam laman resmi UEFA, secara head to head, Jerman lebih diunggulkan daripada Portugal. Empat pertemuan terakhir, 2 kali dimenangkan Jerman, satu kali draw dan sekali dimenangkan Portugal.
Malah, dalam sejarah 18 kali pertemuan antar dua negara ini, 10 kali dimenangkan Jerman, lima kali draw dan sisanya dimenangkan oleh Portugal.
Tidak hanya itu, terakhir kali kedua tim bertemu pada 16 Juni 2014 saat FIFA World cup, Jerman melumat Portugal 4-0. Angka yang cukup tebal dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Jerman sendiri memiliki kabar baik dan buruknya selain unggul secara head to head. Kabar baiknya adalah Ronaldo tidak pernah mencetak gol selama 4 pertemuan terakhir mereka. Namun kabar buruknya, Ronaldo 9 kali kalahkan Neuer di level klub.