Beberapa fakta menurut mereka, disampaikan melalui akun twitternya. Dari fakta itu, mereka menolak anggapan jika Hamas tidak mencoba membunuh warga Israel.
Saat ini, pasukan IDF akan melakukan pertahanan 24 jam dalam 7 hari nonstop untuk melindungi warga Israel dan meminimalisir korban warg Gaza bila memungkinkan.
Tweet ini pun menjadi viral, terutama ketika IDF menyampaikan korban akibat serangan Hamas yang membunuh warga Israel. Warganet dunia menghujat postingan itu.
Menurut warganet, hal itu tidak sepadan dengan yang sudah dilakukan Israel saat bentrok terakhir. Dilansir dari kantor berita Aljazeera, korban meninggal dari warga Palestina mencapai 122 orang.
Jumlah itu termasuk 31 korban anak-anak meninggal. Selain itu, terdapat 900 warga Palestina terluka akibat serangan senjata yang ditembakkan sejak Senin kemarin.
Sedangkan menurut laman berita Insider Paper, Facebook dituduh mengizinkan pengguna secara otomatis bergabung dengan sebuah page facebook bernama "Jerusalem Prayer Team".
Page alias halaman tersebut, telah membagikan dan mempromosikan video propaganda Pasukan Pertahanan Israel alias IDF yang mencoba untuk membenarkan pembunuhan besar-besaran saat ini dan pengusiran terhadap orang-orang Palestina.
Menurut Insider Paper, halaman facebook itu memiliki 76,2 juta like. Selain itu, jika membuka halaman tersebut, diperhatikan bahwa beberapa atau banyak teman Anda 'menyukai' halaman tersebut, meskipun mereka mungkin tidak menyadarinya.
Sedangkan dari kubu pro Palestina datang dari warganet yang menyuarakan bentuk dukungan mereka. Dukungan ini tergabung dari warganet seluruh dunia. Untuk di Indonesia sendiri terpantau tagar INAMALAYAforPalestine jadi trending topic nomor satu Indonesia.
Rata-rata dari mereka menyampaikan dukungan pendapatnya terhadap Palestina yang sedang diserang oleh Israel. Yang menarik, terdapat warganet yang juga mengupload foto Upin-Ipin dan Si Unyil foto bersama sambil pegang bendera Palestina.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!