Oleh karena itu, untuk berpelukan yang aman, putar wajah Anda ke arah yang berlawanan. Ini mencegah kamu untuk saling menghirup partikel yang dihembuskan secara langsung. Jangan lupa pakai masker.
Sering kali kita memeluk saudara atau keponakan yang lebih kecil dari kita dengan menurunkan badan sambil memeluknya. Namun, dilansir dari New York Times menurut pakar, biarkan saling berpelukan setinggi lutut atau pinggang.
Dengan begitu, bisa menurunkan risiko terpapar langsung melalui droplet ataupun aerosol karena jarak antar wajah yang cukup jauh. Wajah dan masker anak berpotensi mencemari pakaian orang dewasa.Â
Sehingga, menurut pakar, kamu mungkin mempertimbangkan untuk mengganti pakaian, dan mencuci tangan setelah berpelukan. Orang dewasa juga harus berpaling agar tidak bertukar napas dengan si kecil.
Momen silahturami tidak lengkap sebenarnya jika tidak mencium kening saudara lebih kecil, cucu atau keponakan. Cara teraman untuk tetap menciumnya adalah mencium belakang kepala si kecil. Tentunya tetap memakai masker saat cium belakang kepala si kecil.
Dilansir dari BBC, menurut Prof Robin Dunbar psikolog evolusi di Universitas Oxford, sentuhan merupakan sesuatu yang sangat mendasar bagi manusia dan tanpa sentuhan itu melemahkan hubungan dekat kita.
Katanya, sentuhan yang lebih intim seperti lengan melingkari bahu, tepukan di lengan dan hal-hal semacam ini yang ditujukan untuk persahabatan dan anggota keluarga yang lebih dekat merupakan hal yang sangat penting.
Dari hal ini, bisa membuat kita merasa lebih bahagia, puas, dan percaya pada orang lain. Sentuhan adalah indra pertama kita yang berkembang di dalam rahim, dan penelitian menunjukkan kontak fisik dengan orang lain dapat mengurangi efek stres.