Walker lalu meminta orang tua Lemar untuk mendukung tindakannya tersebut. Dia lalu pamit pergi. Di tengah jalan, Walker terhenti saat melihat foto wajah dirinya saat menjadi Captain America. Dia memandanginya cukup lama
Sharon tampak menghubungi seseorang dan menawarinya sebuah pekerjaan dan siap membayarnya dua kali lipat.
Esok harinya, kedekatan Sam dan Bucky mulai terlihat akur. Mereka kompak mereparasi mesin kapal yang rusak. Usai itu, kini mereka "bermain" lempar-tangkap perisai Captain America.
Bahkan perisai Captain America terlihat seperti frisbee, saat dilempar kemanapun lalu memantul dan kembali ke si pelempar.
Dalam obrolan Sam dan Bucky, diketahui jika Bucky dan Steve berutang permohonan maaf kepada Sam. Karena mereka tidak paham sebelumnya, bagaimana rasanya seorang kulit hitam menjadi sosok pahlawan bagi Amerika.
Bucky juga mengatakan, ada sesuatu yang hilang saat Sam menyerahkan perisai itu kepada pemerintah AS. Menurutnya, itu karena Bucky sudah menganggap perisai itu sebagai keluarga.
Sam lalu mengatakan kepada Bucky bagaimana menyelesaikan masalah mimpi buruknya. Menurut Sam lebih baik untuk membantu mereka (keluarga orang yang dibunuh Bucky saat menjadi Winter Soldier).
Kata Sam, dia yakin jika ada salah satu orang di dalam list yang dibuat Bucky membutuhkan penjelasan sesuatu yang hanya bisa dijawab oleh Bucky.
Kini mereka berdua berpamitan untuk tidak lagi bersama.
Usai kepergian Bucky, Sam berlatih dengan keras. Dia melakukan latihan fisik yang keras. Begitu juga latihan bersama dengan perisai Captain America yang dibawa Sam.
Di New York , Karli dan kelompok Flag Smasher sedang merencanakan sesuatu. Ternyata Batroc, teroris dan kriminal muncul menemui Karli. Anggota Karli sempat tidak setuju dengan keputusan Karli berkerjasama dengan Batroc.