Bulan ramadan 2021 menjadi bulan ramadan kedua di masa pandemi. Tentu, pengalaman di ramadan tahun lalu menjadi pembelajaran bagi para orang tua termasuk saya. Belajar dari tahun kemarin, saya tahun ini berencana mengenalkan si kecil tentang segala amalan yang bisa dilakukan sejak dini.
Bagi saya, ramadan tahun kemarin saya tidak memiliki cukup banyak waktu di rumah. Namun, belajar dari tahun kemarin, saya akan memanfaatkan waktu sebisa mungkin untuk bersama keluarga karena ingin ajak si kecil mengenal berbagai macam amalan ibadah.
Kenapa ini momen yang pas untuk mengenalkan si kecil untuk mengenal berbagai macam amalan ibadah di bulan Ramadan, karena kedekatan orang tua dan anak di masa pandemi tentu lebih dekat.
Tentu saja begitu, karena orang tua masih sering berada di rumah mengingat banyaknya larangan ke luar kota maupun masih adanya aturan Work From Home. Apalagi ini bulan Ramadan kedua, tentu harusnya kedekatan antar anggota keluarga semakin erat.
Dengan banyaknya waktu di rumah, orang tua semakin punya banyak cara ajarkan si kecil banyak hal, salah satunya ya tentu saja beribadah di bulan Ramadan. Tidak perlu sesuatu yang berat, kamu bisa ajarkan si kecil untuk beribadah dengan sesuatu yang sederhana.
Mungkin saja tahun kemarin belum sempat ajarkan hal ini kepada anak, inilah saat yang tepat untuk ajarkan anak anda hal ini. Jangan lagi ditunda, kapan lagi punya waktu untuk ajarkan anak.
1. Mengenalkan apa itu puasa dan kenapa harus puasa
Tidak harus menyuruh si anak berpuasa, apalagi anak saya masih balita. Namun di usia golden age, segala bentuk ajaran ataupun informasi yang diserap tentu akan menjadi ilmu yang berarti bagi si kecil, apalagi jika dilakukan secara disiplin.
Cara sederhana yang paling mudah adalah berbuka puasa bersama. Siapa sih yang gak suka makan bersama, apalagi si kecil ketika melihat makanan yang banyak atau makanan favoritnya.
Nah saat makan bersama satu keluarga ini (ayah, ibu dan anak), si kecil bisa dikenalkan jika makan harus berdoa terlebih dahulu. Termasuk doa berbuka puasa. Perlahan-lahan juga diberitahu, jika saat ini merupakan waktunya berpuasa dan kenapa puasa.
Dengan melakukan bersama-sama tentu si kecil akan senang hati melakukan. Karena memang sifat dasar si kecil adalah peniru ulung, apa yang dilakukan oleh orang tuanya juga akan dilakukan si kecil.
Seperti di awal, tidak harus menyuruh si kecil berpuasa, apalagi seharian dari subuh hingga maghrib. Cukup lah ajak dia mengenal puasa setengah hari terlebih dahulu, atau di jam-jam tertentu yang sudah disepakati bersama si kecil. Yang terpenting adalah pesannya, bahwa puasa itu mengajarkan kita untuk menahan segala hawa nafsu.
Selain itu, puasa juga sebagai bentuk pengenalan kepada si kecil jika masih banyak saudara kita yang kekurangan. Untuk itu, puasa mengajari si kecil agar selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki dan selalu ingat untuk membagikan sebagian yang dimiliki untuk orang lain yang membutuhkan.
Mengenalkan ini butuh proses dan guru terbaik adalah orang tua. Dengan memasuki bulan puasa kedua di masa pandemi, tentu proses kedekatan orang tua dan anak yang sudah terjalin, membuat pesan ini bisa dengan mudah tersampaikan dengan baik.
2. Mengenalkan berbagai doa
Bulan Ramadan itu bulan penuh berkah, banyak cara untuk mendapatkan amalan, salah satunya adalah mengenalkan berbagai macam doa yang bisa dibaca. Harapannya, dengan mengenalkan berbagai doa ini, si kecil akan menjadi kebiasaan yang bisa terus dilakukan meskipun bulan Ramadan sudah terlewati.
Contohnya, doa berbuka puasa. Meskipun tidak berpuasa, tetap ajak si kecil berdoa berbuka puasa sambil duduk di pangkuan orang tua. Lakukan ini bersama-sama.
Begitu juga jelang tidur malam, ajak dia berdoa sebelum tidur malam. Beritahu si kecil, kenapa perlu berdoa jelang tidur.
3. Ajak salat tarawih bersama
Salah satu hal spesial yang hanya terjadi di bulan suci ini adalah salat tarawih. Ajak si kecil salat tarawih bersama, entah itu di rumah ataupun di masjid dekat rumah.
Tentunya, jika memilih di masjid dekat rumah, kamu juga harus ikuti protokol kesehatan ketat ya. Apalagi jika kasus pandemi di daerahmu masih tinggi.
Namun jika di rumah, tentu ajaran untuk si kecil jauh lebih enak, mudah dan lebih nyaman. Contohnya, habis salat bisa lebih intim bersama keluarga untuk berdoa bersama dan berdialog bersama.
4. Ajari berbagi dan sabar
Tentu saja, di bulan ramadan ini penting ajarkan anak untuk berbagi dan sabar. Ini hal paling krusial dalam menjalani bulan ramadan.
Hal sepele sebenarnya, tapi saya rasa ini momen yang paling pas untuk ajarkan si kecil. Karena semua orang melakukan hal ini, otomatis si kecil punya teman untuk melakukan hal ini.
Dengan demikian, pesan tentang berbagi dan sabar akan lebih mudah tersampaikan dengan baik kepada si kecil.
Jadi, sudahkah kamu ajak si kecil berbuat kebaikan di bulan ramadan ini?
