Episode keempat sangat epic, bahkan banyak yang menganggap episode kemarin sudah sekelas film Avengers. Bagaimana kita dibuat menangis di awal episode, tegang di tengah cerita dan tercekat di ending episode.
Tentu ini akan jadi SPOILER bagi kamu yang belum menonton episode 4 The Falcon and The Winter Soldier. Jadi kamu boleh stop, jika kamu tidak ingin terganggu.
Steve Rogers merupakan seorang pemuda biasa yang tinggal di Brooklyn. Dia merupakan orang kurus, pendek namun memiliki tekad kuat untuk menghilangkan segala bentuk penindasan.
Tekad ini muncul karena Steve selalu kena bully dan Bucky lah yang selalu membelanya bahkan hanya Bucky yang selalu menemaninya. Saat perang dunia, niat Steve untuk menjadi militer sangat tinggi dan terus mencoba meski dia tahu dia akan selalu ditolak.
Hingga di salah satu pendaftaran anggota militer, Steve bertemu dengan Dr Erskine, sang ilmuwan penemu serum super soldier. Steve hanya diinterview sebentar dan langsung dimasukkan ke dalam militer dengan label A pertama alias I A.
Dalam kamp pelatihan, Steve memukau banyak orang. Tidak hanya kecerdasan tapi juga hati yang baik bahkan berani lompat di atas granat.
Dalam pemilihan tentara amerika untuk menjadi super soldier, Dr Erskine lalu memilih Steve Rogers. Orang yang cocok untuk menjadi super soldier. Menurut Dr Erskine, serum super soldier itu meningkatkan apapun yang ada di dalam diri orang itu.
"Good becomes Great, Bad becomes Worse"