Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Bahaya "Please Do Your Magic", Kalimat Sihir di Sosmed Masa Kini!

21 Februari 2021   15:59 Diperbarui: 26 Februari 2021   15:36 1698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena "Please do your magic" ini sudah berlangsung lama. Awalnya muncul di twitter, hingga akhirnya muncul di berbagai macam sosial media.

Caranya simpel, "TWITTER PLEASE DO YOUR MAGIC", " TIKTOK PLEASE DO YOUR MAGIC". Cukup tambahkan jenis sosmed yang sedang kamu pakai di depan kata "please", kalimat sihir ini sudah jadi.

Biasanya kebanyakan capslock jebol supaya orang notice jika mereka butuh sesuatu. Karena memang kita terbiasa melihat postingan dengan huruf biasa. Ketika ada yang berbeda, huruf besar misalnya, pasti akan berhenti untuk membaca. Memang cara kerja otak kita seperti itu.

Selanjutnya tinggal kasih kalimat pengantar yang cukup sedih dengan disertai gambar yang "menyentuh". 

Contohnya, " TWITTER PLEASE DO YOUR MAGIC, AYAHKU SEDANG SAKIT PARAH KARENA KECELAKAAN DI JALAN. PLEASE BANTU BELI JUALAN IBUKU BUAT TAMBAHAN BEROBAT AYAHKU DI RUMAH SAKIT. AKU JUGA BISA DESAIN, KALAU ADA YANG TERTARIK PAKAI JASAKU, AKU TERIMA KASIH BANGET".

Taaraaa.... Mantra sihir dunia sosmed sudah jadi. Tinggal action posting dan senggol beberapa akun besar. Ketika pesan itu mampu meraih simpati akun besar, gak akan butuh waktu lama untuk postingan tersebut viral.

Saya sebenarnya tidak menyalahkan hal ini. Hanya saja, kalimat ini kalimat yang cukup membahayakan. Bagaimana tidak membahayakan, jika ternyata sudah beberapa kali memakan korban.

Ternyata gambar ini diambil di google. Sumber : twitter.com/millaaoktaviaa
Ternyata gambar ini diambil di google. Sumber : twitter.com/millaaoktaviaa

Postingan ini misalnya, siapa yang tidak iba membaca hal ini. Mungkin sebagai warga Indonesia yang terkenal budaya timur, merasa tidak boleh cuek jika tahu hal beginian. Nyatanya, postingan ini ramai karena penipuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun