Sedikit saya bercerita, contohnya saja kemarin saat si kecil makan. Selalu manja ketika ada saya, hal ini diakui sendiri oleh istri saya yang merasa si kecil selalu manja ketika saya ada di rumah. Selain itu, si kecil saat disuapin istri, selalu susah dan menghindar. Tetapi ketika saya menyuapi, si kecil makannya lahap. Bahkan tidak cuma makan siangnya saja yang habis, cemilan agar-agar dan jajanan lainnya dilahap habis olehnya.
Tentu, ketika si kecil makannya banyak, hati siapa yang tidak ikut senang. Salah satu anugerah terbesar saya adalah kebutuhan si kecil selalu tercukupi, tidak kurang dan tidak lebih. Makan banyak, aktif, cerdas dan selalu ceria menjadi hal yang paling menyenangkan dalam hidup saya.
Keaktifan ingin tahu si kecil juga sering muncul saat mengajak saya mengobrol untuk belajar mengenal benda benda, "papa papa ini apa?". Terkadang jawaban yang saya berikan selalu diulang - ulang dia agar dia ingat dan bisa pelajari apa fungsi benda itu. Sering pula, dia ajari saya membuat rumah dari mainan lego bongkar pasang yang dia punya. Ya meskipun bentuknya asal, tapi dia senang bermain dan belajar bersama bapaknya.
Ini pelajaran berharga dari saya, mungkin saja bisa memberikan inspirasi banyak orang atau saling sharing antar bapak muda bagaimana belajar dan bermain bersama si kecil. Tentu saya masih ada kurangnya, tetapi saya masih akan terus belajar dari si kecil. Semoga pandemi ini juga bisa segera selesai, agar si kecil bisa bermain layaknya dulu kala bersama dengan kawan usia sebayanya.
