Mohon tunggu...
Titiw Akmar
Titiw Akmar Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Passionate Blogger | Teh Kotak Lover | Social Media Junker | Light Traveler | Heavy Reader | Green Thinker | a Writer Not a Fighter.\r\nSehari2 ngeblog di www.titiw.com dan ngetwit di @TitiwAkmar

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

5 Alasan Untuk Bertandang ke Pulau Bintang

2 September 2014   20:27 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:48 3663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akhir-akhir ini saya menjadi pelancong ataupun traveler yang kurang ambisius. Penginnya jalan-jalan ke tempat yang gak harus susah payah bawa tas segede jam gadang, penginnya gak naik kapal busuk yang biasanya dijatohin kutu-kutu dari atas, dan penginnya yang sekali bayar langsung cuss. Maklum, faktor U. Uang. Lho. Ya intinya saya mau yang cepet dan gak pake lama, sehingga di awal Agustus ini bertolaklah saya dan beberapa teman ngetrip ke Pulau Bintang, Kepulauan Seribu. Trip ini juga sekaligus farewell trip untuk sohib kita Nikka yang akan S2 di luar kota, yaitu Sentul. Ya keleeuus luar kotaaaa. Eh tapi emang luar kota pan ya? Paaaan. Tahun lalu, Pulau Bintang sudah pernah saya sambangi, namun sukma ini bagaikan pungguk merindukan bulan ataupun Tukul yang merindukan Luna Maya. Pada dasarnya kangen deh ke pulau cantik ini lagi yang jatohnya masih "resort" dan gak gembel-gember bener. Buktinya aja kamarnya ada AC, air di kamar mandi ada aer anget, dan ada kulkas serta dapur. Mengapa saya ke sini lagi padahal udah pernah berkunjung tahun lalu? Berikut lima dasar yang menjadi pertimbangan saya 1. Foto-foto selalu terlihat bagus di sini Foto-foto itu wajib hukumnya setelah sunnah muakkad. Kalo nggak, gemana bisa menyebarkan keindahan Indonesia? *tserrr* Dan entah kenapa semua hasil foto saya cakep di sini. Bahkan lebih cakep dari yang moto. Pasirnya yang putih, ranting pepohonan yang membuat foto terlihat semarak, hingga airnya yang berwarna biru tosca, semua elemen membentuk satu kesatuan yang bisa disebut: KECE. Tips foto-foto di Pulau Bintang? Berfotolah pas sunset di bagian samping pulau yang kontur pantainya landai, dan foto-foto berenang pas paginya di tempat yang sama.

Pulau Bintang - siang hari
Pulau Bintang - siang hari

Sunset di Pulau Bintang
Sunset di Pulau Bintang
Sunset di Pulau Bintang

2. Tempatnya ramah anak alias child friendly Mengapa saya bisa bilang begitu? Satu, karena pantai yang tempat kita main-main itu cukup landai dan tidak dalam. Dua, tidak ada kendaraan bermotor yang lalu lalang. Dan tiga, sepertinya tidak ada hewan seperti anjing yang ngejar-ngejar dan bikin anak jatuh sehingga di pahanya ada bekas luka yang bisa bisa bikin ia trauma anjing seumur hidup *Curhat dikit boleh ya kakaak*.

Nikka & ponakan
Nikka & ponakan
Nikka & ponakan

3. Masih resort, namun tidak terlalu mahal Iyalah kalo dibandingin sama Pulau Putri, Pulau Pantara, ataupun Pulau Macan, Pulau Bintang masih jaoh lebih murah. Apalagi kalo berangkat sendiri ya, itungannya masih dapet deh 500 - 600 ribuan per orang. Coba bedakan Pulau macan yang paket semalamnya bisa sampai Rp 2 juta per orang. Hamsyong kita orang! Ya emang ada harga ada rupa, misalnya saja tempat boboknya ndak secakep yang di Pulau Pantara. Tapi apa sih yang kamu cari? Kebahagiaan nanti di akhirat kan? Jadi tidak usah terlalu ngoyo dalam mengejar duniawi lah.

Penginapan Pulau Bintang
Penginapan Pulau Bintang
Penginapan Pulau Bintang

4. Tidak crowded dan ramai Rumah yang tersedia hanya 4 - 5 buah, yang maksimal ditempati 10 orang per unit. Tidak pernah saya ke sana dan pulaunya ramai *secara baru 2 kali juga*. Ini membikin kita jadi lebih santai dan lebih mudah jika mau kontemplasi diri. *lah napa kontemplasi daaah*

Sepi di Pulau Bintang
Sepi di Pulau Bintang
Sepiii

5. Jaraknya relatif dekat Secara masih di Kepulauan Seribu ya bro, jatohnya ya masih Jakarta. Kalo dari Muara Angke yang baunya kayak kamu yang gak mandi sebulan setengah, naiklah kapal ojek seharga Rp 40.000 ke Pulau Harapanyang dapat ditempuh selama 3 jam. Lalu dari Pulau Harapan lanjut lagi dengan kapal sewaan menuju Pulau Bintang dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Apalagi kalo naik kapalnya dari Marina Ancol *bukan Marina body lotion*, pasti lebih cepet bin endes. Tapi ya mihil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun