Penulis : Titip Elyas Tuanku Sulaiman, S.Pd, C.CT
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _
Pada Jumat pagi yang penuh harapan, tepatnya pukul 10.20 WIB, tanggal 6 September 2024, sebuah pertemuan dadakan namun sarat makna berlangsung di rumah orang tua Jhon Hendri Tuanku Labay Bandaro. Pertemuan ini digagas oleh sosok yang dikenal luas di kalangan masyarakat Ulakan, Buya Hery Firmansyah Tuanku Khalifah Syaikh Burhanuddin Ulakan ke XV.Â
Dalam suasana yang akrab dan penuh kehangatan, tokoh masyarakat berkumpul untuk menyambut Calon Bupati Padang Pariaman, H. John Kenedy Azis, SH, MH, yang kini tengah menjadi sorotan menjelang Pilkada Kabupaten Padang Pariaman pada 27 November 2024 mendatang.
Acara dimulai dengan tertib, dipandu oleh protokol acara, H. Alven Zulfa Hidayat, S.PdI. Suara lantang dan jelasnya menuntun hadirin memasuki rangkaian acara. Pembacaan Ummul Qur'an yang menggema di ruangan tersebut dilakukan oleh Jhon Hendri Tuanku Labay Bandaro, pemilik rumah sekaligus tuan rumah acara ini, yang dengan penuh khidmat melantunkan ayat suci Al-Qur'an.
Setelah itu, Jhon Hendri Tuanku Labay Bandaro menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada semua yang hadir, terutama kepada H. John Kenedy Azis, SH, MH; Tri Suryadi yang akrab disapa Wali Feri; para alim ulama; urang-urang Tuo; Ninik mamak; tokoh-tokoh masyarakat; Bundo Kanduang; bapak-bapak; ibu-ibu; serta pemuda-pemudi setempat. Suasana semakin hangat dengan kehadiran mereka yang datang untuk mendengar langsung visi dan misi dari calon pemimpin yang akan membawa perubahan bagi Kabupaten Padang Pariaman.
Saat yang ditunggu-tunggu pun tiba, yaitu sambutan dari H. John Kenedy Azis, SH, MH, calon Bupati Padang Pariaman periode 2025-2030. Dalam pidatonya, John Kenedy dengan penuh semangat menyampaikan tekadnya untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Padang Pariaman. Ia mengingatkan hadirin tentang antusiasme yang luar biasa dari masyarakat saat deklarasi di Simpang Tugu, Kecamatan Sintoga, di mana lebih dari 2500 orang hadir untuk memberikan dukungan. "Ini luar biasa," ungkapnya, "kita didukung oleh tujuh partai politik, yaitu Golkar, Nasdem, PKS, Gerindra, PKB, Demokrat, dan PDI-P, serta partai lainnya yang turut memberikan dukungan."
John Kenedy tidak ragu untuk mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi terkini Kabupaten Padang Pariaman. "Hari ini, Kabupaten Padang Pariaman tidak baik-baik saja," tegasnya. Masalah infrastruktur seperti jalan-jalan yang rusak, jembatan yang putus, serta pertanian yang tidak terurus menjadi perhatian utama. Selain itu, ia juga menyoroti masalah pendidikan, seperti kewajiban membeli seragam sekolah yang memberatkan siswa dan orang tua.Â
"Untuk membuat nagari-nagari di Kabupaten Padang Pariaman bangkit, kita harus membawa APBN dari pusat ke Padang Pariaman untuk pembangunan," tambahnya. John Kenedy dengan tegas meminta dukungan penuh dari seluruh hadirin agar bersama-sama mewujudkan perubahan yang lebih baik di Kabupaten Padang Pariaman.
Kemudian, Buya H. Ahmad Yusuf Tuanku Sidi, ulama besar yang dihormati di daerah tersebut, turut memberikan sambutan. Ia menyampaikan bahwa pertemuan ini adalah pertemuan hikmah yang sudah lama dinantikan. "Alhamdulillah, pagi ini permintaan kita sudah dipenuhi dengan kehadiran calon Bupati Padang Pariaman, H. John Kenedy Azis, SH, MH," ujarnya dengan penuh syukur. Ia juga menggarisbawahi pentingnya mendukung John Kenedy Azis sebagai Bupati, agar keluhan-keluhan masyarakat terkait pembangunan, seperti kebutuhan batu rajut di Pondok Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuak Pua, dapat terwujud.
Menanggapi hal tersebut, John Kenedy dengan rendah hati mengakui bahwa tantangan di Kabupaten Padang Pariaman sangatlah besar. Namun, ia berjanji untuk bekerja keras demi mengatasi permasalahan yang ada, meskipun ia menyadari bahwa langkah awalnya akan dipengaruhi oleh keputusan APBD sebelumnya. "Ini pekerjaan yang maha berat," ungkapnya, namun ia tetap optimis untuk membawa perubahan pada tahun-tahun mendatang.
