Mereka mungkin lebih menekankan pada aturan dan batasan yang jelas untuk anak-anak mereka. Perbedaan ini mencerminkan bagaimana generasi yang berbeda menghadapi tantangan dan perubahan sosial yang unik di zaman mereka masing-masing, serta bagaimana mereka menyesuaikan gaya pengasuhan mereka untuk memenuhi kebutuhan anak-anak mereka.Â
 Walaupun Gen Z dianggap kurang memiliki ketahanan dibandingkan generasi sebelumnya, hal ini sebenarnya mencerminkan pendekatan yang lebih relevan terhadap tantangan masa kini yang lebih transparan, lebih peduli, dan lebih fokus pada kesehatan mental dan keseimbangan hidup, daripada sekadar mengikuti norma-norma lama yang mungkin tidak lagi sesuai dengan realitas zaman sekarang.
Secara keseluruhan, Gen Z menghadirkan perspektif yang signifikan dan inovatif dalam berbagai diskusi sosial, politik, dan ekonomi. Kelebihan dan kekurangan mereka bukan hanya hasil dari pilihan pribadi, tetapi juga merupakan cerminan dari evolusi masyarakat yang lebih luas. Alih-alih mengukur dan mengkritik mereka menggunakan standar generasi sebelumnya, kita perlu menggali konteks yang membentuk karakteristik khas Gen Z. Dengan mengadopsi pendekatan yang lebih inklusif dan terbuka, kita dapat memanfaatkan kekuatan mereka sambil mendukung mereka dalam mengatasi tantangan yang ada, sehingga menciptakan dunia yang lebih baik untuk semua generasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H