   Kuliah kerja nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa, Pelaksanaan KKN bertujuan untuk membantu mahasiswa meningkatkan kemampuan menyatu bersama masyarakat. Kegiatan KKN kolaboratif memiliki peran yang penting karena hal tersebut adalah serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui pendekatan lintas keilmuan dan pembangunan. Mahasiswa yang terdiri dari beberapa Universitas di Jember telah bekerjasama dalam sebuah kegiatan KKN Kolaboratif yang bertujuan untuk memaksimalkan peran perguruan tinggi dalam mewujudkan SDGs Desa di Kabupaten Jember.
   KKN Kolaboratif Kelompok 144 di Desa Tisnogambar terdiri dari 5 Universitas yaitu, Universitas Jember, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq, Universitas Islam Jember, Institut Agama Islam Al-Qodiri dan Universitas dr. Soebandi. Pada tanggal 22 Juli 2024 telah dilakukan pelepasan KKN Kolaboratif #3 oleh Bupati Jember yang bertempatkan di depan kantor bupati Jember. Pelepasan KKN Kolaboratif ini dihadiri oleh 4.001 peserta yang terdiri dari 16 perguruan tinggi berpartisipasi dalam KKN Kolaboratif Kabupaten Jember.
   Desa Tisnogambar merupakan desa yang terletak di kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Desa ini kurang lebih berjarak sekitar 15 km dari pusat kota Kabupaten Jember dan 3 km dari kantor Kecamatan Bangasalsari. Sebelah Utara Desa Tisnogambar berbatas dengan Desa Banjarsari Kecamatan Bangsalsari, sebelah timur berbatas dengan Desa Petung kecamatan Bangsalsari, sebelah barat berbatasan dengan Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari, dan sebelah selatan berbatasan dengan Desa Curahlele Kecamatan Balung. Di desa Tisnogambar sendiri  terdiri dari tiga Dusun yakni, Dusun Jatisari, Dusun Krajan dan Dusun Sira'an. Desa Tisnogambar berada di jalan poros provinsi.
   Desa Tisnogambar memiliki kondisi geografis yang terdiri dari hamparan sawah luas. Selain itu, beberapa masyarakat memiliki pekarangan sendiri sehingga penduduk desa Tisnogambar juga dapat menikmati hasil olahan pekarangan yang difungsikan sebagai kebun jagung, tebu, semangka, durian dan tanaman kecil lainnya untuk memenuhi kebutuhan mereka. Di Desa Tisnogambar juga terdapat sumber mata air (bor) yang dimanfaatkan masyarakat setempat untuk dijadikan sebagai tempat mencuci pakaian dan juga air minum karena memiliki kualitas air yang bersih.Â
   Mata pencaharian masyarakat Desa Tisnogambar dominan melakukan usaha tani, buruh tani, peternak ayam, peternak kambing, dan peternak sapi. Penduduk desa Tisnogambar  juga menjadi buruh di pabrik. Namun, Selain itu di Desa Tisnogambar terdapat usaha rumahan (home industry) pengolahan keripik singkong dan juga produksi tasbih umat muslim, tasbih budha, dan gelang yang telah didistribusikan hingga ke luar negeri salah satunya di Taiwan, Malaysia, dan Singapore.Â
Adapun kegiatan ataupun proker yang telah dilaksanakan Mahasiswa KKN kolaboratif kelompok 144 di Desa Tisnogambar, yaitu:
1. Senin, 22 Juli 2024. Mengikuti pelepasan KKN Kolaboratif #3 di Depan Kantor Bupati sekaligus penyerahan ke Balai Desa Tisnogambar.
2. Selasa, 23 Juli 2024. Perkenalan ke seluruh staf di Balai Desa Tisnogambar, kemudian kunjungan ke RT setempat dan melakukan survei batas wilayah tiap dusun di Desa Tisnogambar.
3. Rabu, 24 Juli 2024. Kunjungan ke rumah (Kepala Dusun & RT maupun RW) sekaligus mahasiswa KKN 144 #3 menyapa masyarakat serta mencari tahu potensi tiap dusun di Desa Tisnogambar.
4. Kamis, 25 Juli 2024. Kunjungan ke SDN Tisnogambar 01 untuk melakukan perizinan mengajar dan kegiatan selanjutnya turut serta pengantaran makanan bagi Ibu hamil ataupun anak yang teridentifikasi stunting.
5. Jumat, 26 Juli 2024 . Kunjungan ke UMKM yang ada di Desa Tisnogambar berupa usaha keripik singkong dan tasbih.
6. Sabtu, 27 Juli 2024. Kami melakukan survei ATS (Anak Tidak Sekolah) di beberapa RT dan RW untuk mencocokan data dari Pemerintah Kabupaten Jember.
7. Â Minggu, 28 Juli 2024. Kami melakukan pembuatan sampel produk untuk pencegahan stunting untuk ibu hamil dan balita.
