Mohon tunggu...
Tirta Pakuan Bogor
Tirta Pakuan Bogor Mohon Tunggu... Administrasi - PERUMDA Tirta Pakuan Kota Bogor

HANDAL DAN PRIMA - HANDAL DALAM PEKERJAAN, PRIMA DALAM PELAYANAN

Selanjutnya

Tutup

Home

Penyebab Air Sumur Berubah Warna dan Cara Mengatasinya

2 Oktober 2023   07:56 Diperbarui: 2 Oktober 2023   08:10 3402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Air sumur merupakan salah satu sumber air yang paling banyak diandalkan di Indonesia. Namun, seringkali kita melihat air sumur mengalami perubahan warna yang mencolok, yang mungkin menimbulkan kekhawatiran, apakah itu aman digunakan atau tidak. Artikel ini akan membahas penyebab utama di balik perubahan warna air sumur dan cara menjernihkannya.

Penyebab Perubahan Warna Air Sumur

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan air sumur Anda berwarna coklat, termasuk pipa berkarat, pertumbuhan bakteri, atau penumpukan zat besi di dalam sumur.

Kadar Besi Tinggi

Air hujan mengandung zat besi. Itu kemudian menembus tanah dan masuk ke dalam akuifer. Jika kandungan zat besi terlalu tinggi, maka itu bisa merubah warna air menjadi kuning, oranye, atau coklat. Ini disebabkan oleh oksidasi besi dalam air ketika terpapar udara. 

Selain merubah warna, zat besi juga dapat membuat air berbau, tapi biasanya tidak berbahaya dan aman untuk digunakan.

Paparan Mangan

Selain zat besi, kadar mangan yang tinggi dalam air juga dapat menyebabkan perubahan warna menjadi kecoklatan atau bahkan kehitaman. Air dengan tingkat mangan yang tinggi juga bisa memiliki bau dan rasa yang tidak sedap.

Pipa Berkarat

Jika Anda melihat air berwarna coklat atau kemerahan hanya berasal dari satu keran, kemungkinan penyebabnya adalah pipa berkarat.

Tanin

Daun yang membusuk dan tanah gambut dapat menghasilkan tanin. Bahan organik ini akan masuk jauh ke dalam bumi dan masuk ke dalam sumur melalui akuifer. Jika Anda pernah melihat noda kekuningan pada pakaian Anda, ini berasal dari air hujan yang mengandung tanin.

Tanin juga menghasilkan bau dan rasa yang aneh. Untungnya, mereka tidak membahayakan kesehatan Anda jika dalam jumlah kecil.

Lumpur

Lumpur dapat membuat air di dalam sumur menjadi berwarna coklat. Kabar buruknya, ini air berlumpur bisa mengandung bakteri E.Coli, yang dapat membahayakan kesehatan.

Kontaminasi Bakteri dan Alga

Air sumur yang terkontaminasi oleh bakteri atau alga dapat mengalami perubahan warna menjadi hijau, biru, atau bahkan hitam. Kebanyakan bakteri dan alga tidak hanya memengaruhi warna air tetapi juga bisa menyebabkan masalah kesehatan jika dikonsumsi.

Kontaminasi Bahan Kimia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun