Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Flores Timur (Flotim) 2024 sudah di depan mata. Genderang kontestasi lima tahunan ini sebentar lagi ditabuh.
Adalah momentum bagi masyarakat untuk memilih calon pemimpin yang benar-benar amanah, bekerja dengan tulus dan jujur, agar dapat membawa kemajuan bagi daerah.
Menghadapi momentum tersebut, Anton Doni Dihen (ADD) sudah memantapkan diri maju sebagai bakal calon bupati Flores Timur periode 2024-2029.
Politisi low profile ini konsisten mengedepankan politik gagasan. Gagasan politik pembangunan yang realistis, terukur, dan proporsional. Pun komitmen menerapkan politik santun, tanpa embel-embel. Persis karakternya.
Sosok yang sederhana, santun dan berwibawa melekat kuat dalam dirinya. Rekam jejak yang bersih, jauh dari isu negatif atau cerita miring selama perjalanan karir politiknya.
Dalam setiap narasi pembicaraannya yang lugas, juga melalui tulisan-tulisanya, barangkali tidak berlebihan, sulit ditemukan diksi-diksi berbau subjektif.
Objektifias menjadi titik bidiknya bila sedang mengelaborasi sebuah kebijakan publik yang tidak substantif, baik di tingkat nasional maupun daerah, tanpa lupa menyodorkan jalan pemecahan masalah.
Apresiasi atas sebuah terobosan dan keberhasilan pun tidak jarang disampaikan secara jujur. Fair memang. Tidak salah, bila banyak tokoh politik, orang muda, dan masyarakat menaruh respek terhadap figur Anton Doni Dihen.
Mantan Staf Khusus Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI 2010-2014 ini memiliki gagasan-gagasan bernas, sebagaimana tertuang dalam buku Lompatan Jauh Flores Timur (2017), maupun tulisan-tulisannya yang tersebar pada media online dan media cetak.
Ketika di beberapa momen tatap muka ADD bersama masyarakat belum lama ini, soal pertanian menjadi salah satu topik paling serius yang didiskusikan. Serentak tidak mengabaikan sektor lain yang turut berkontribusi terhadap kemajuan daerah. Inovasi dan institusi (tata kelola) menjadi poin terobosan yang solutif.
Menurutnya, barangkali berat, tetapi ia sangat yakin bila potensi-potensi di sektor pertanian dikelola secara baik, maka bukan tidak mungkin dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan peningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Lapangan kerja pun terbuka di sana.
ADD punya niatan dan pemikiran strategis untuk membangun daerah. Semua potensi dari berbagai sektor sudah saatnya diurus dengan baik. Semua potensi yang ada menjadi titik tumpu Lompatan Jauh Flores Timur.
Pada Pilkada 2024 yang sebentar lagi bergulir, Anton Doni Dihen maju sebagai bakal calon bupati Flores Timur dari partai NasDem, dan menggandeng Ignas Boli Uran (IBU), kader partai Golkar, yang juga anggota DPRD Flotim 3 periode, sebagai bakal calon wakilnya.
NasDem, satu-satunya partai yang memenuhi persyaratan 20 persen kursi DPRD. Mengantongi 7 kursi hasil Pileg 2024 yang baru saja usai. Tujuh Anggota DPRD di setiap Dapil bersama semua kader partai NasDem tentu akan bekerja all out.
Tidak sedikit relawan dan pendukung militan tetap solid dan optimis. Berharap Anton Doni Dihen dan Ignas Boli Uran memimpin Flores Timur lima tahun kedepan.
Pada tanggal 12 Mei 2024 lalu, sejumlah tokoh Lamaholot di Jakarta dalam acara deklarasi relawan Barisan ADD sudah menyatakan dukungannya secara terbuka kepada Anton Doni Dihen dan Ignanas Boli Uran.
Beberapa tokoh muda dalam Barisan ADD cukup familiar di Flores Timur, yang memiliki basis dukungan. Sebut saja, Anton Hurung, Lamber P. Ama, Hali Atagoran, Randu Weking, Stanis Herin, Agustinus Demon Kebon Kebon, dan tokoh muda lainnya.
Selanjutnya Barisan ADD terus melakukan kerja konsolidasi politik secara gotong royong, yang diawali dengan penyebaran baliho pada sejumlah titik di desa/kelurahan di Flotim daratan, Adonara, dan Solor.
Dalam acara deklarasi itu, hadir pula mantan bupati Flores Timur 2011-2016, Yoseph Lagadoni Herin. Kehadirannya turut memperkuat harapan besar Lompatan Jauh Flores Timur.
Sementara di Flores Timur sendiri, ada relawan Persada Larantuka yang diketuai Dokter Yoseph Usen Aman, yang kini sedang menggalang kekuatan untuk mendukung pasangan bakal calon ADD dan IBU.
Selain itu, simpul-simpul relawan dan pendukung yang ada di setiap desa/kelurahan sedang dan terus diperkuat untuk berjuang bersama.
Anton Doni Dihen  bersama Ignas Boli Uran telah mengikat satu komitmen kebersamaan, berjuang bersama masyarakat untuk Flores Timur lebih baik.
Relawan dan partai pengusung tentu tidak secara tiba-tiba menentukan pilihan. Sudah pasti berangkat dari penjajakan yang tidak singkat, dan penilaian rasional, lalu akhirnya menjatuhkan pilihan politik kepada ADD dan IBU.
Bahwa kedua figur ini memiliki kapabilitas dan integritas yang sudah teruji. Keduanya layak untuk memimpin Flores Timur lima tahun kedepan.
Ya, sebagai masyarakat pemilih, bagi saya, kapabilitas dan integritas figur menjadi perihal paling penting. Tidak hanya elektabilitas, atau popularitas semata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H