Hanya sebatas rindu
Tak bisa lebih dari itu !
Rindu yang mengisi ruang dan waktu.
Berkecamuk dalam relung hati yang entah sampai kapan dapat menemui penawarnya.
Aku bak pasangan dua telinga, dekat... tapi tak bisa bersua. Sepertinya kuingin seperti dua tangan ini. Keduanya saling mengusap, bahkan dapat bersilaturahmi dengan bagian anggota raga lainnya.
Apalah daya dan tidak punya upaya.
Sulit sekali untuk bisa bertemu, dalam mimpi sekalipun. Teringat pesan yang terucap di saat  akhir berjumpa, baru kupahami oh seperti ini nyatanya.
Namun biarlah.... Tetap pintaku dalam doa, semoga Yang Maha Mengabulkan Segala Harap selalu menjaga, melindungi
kamu,
kamu, dan
kamu
Setiap saat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H