Akhir-akhir ini Bahlil terpilih menjadi ketua Golkar dan menyebutkan agar semua pihak jangan melawan "Raja Jawa" dalam hal ini Raja jawa adalah Jokowi. Bahkan Bahlil juga hasil dari operasi politik si Raja Jawa. Saya berkesimpulan bahwa semakin menuju akhir masa jabatan situasi semakin buruk bagi Jokowi, karena masyarakat semakin hari sudah sadar akan semua upaya mempertahankan kekuasaan politik yang dilakukan oleh Jokowi. RUU Pilkada menjadi salah satu contoh untuk memuluskan langkah Kaesang maju di Pilgub Jateng dengan memanfaatkan kekuatan di parlemen. Namun masyarakat merespon dengan keras tindakan Jokowi tersebut dengan melakukan aksi hingga berujung bentrok dengan pihak kepolisian.
Saya berspekulasi bahwa Jokowi memiliki rasa takut ketika dosa-dosa selama berkuasa akan dibongkar oleh lawan-lawan atau bahkan kawan kawan poltiknya. Sehingga penting memastikan bahwa anak-anaknya harus mengontrol semua hirarki kekuasaan. Semoga apapun perbuatan jahat yang dilakukan oleh Jokowi segera dapat diungkap dan apapun prestasinya biar menjadi sejarah baik dalam dunia kepemimpinan Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H