Motivasi Sukses |Â Inspirasi | Bahagia | Setiap manusia di muka bumi ini tidak luput oleh kegagalan. Segala aspek kegagalan sering kali membuat seseorang menjadi depresi, bimbang, hilang arah dll. Dalam prosesnya, manusia seringkali menyalahkan berbagai hal dalam prosesnya. Ada yang menyalahkan keadaan, relasi, keuangan, teman dll.
William J. Siegel pernah berkata,"Manusia tidak dirancang untuk gagal, tapi manusia-lah yang gagal untuk merancang"
Awal mula dari kegagalan yang sesungguhnya bukan karena keadaan, relasi, keuangan dan teman melainkan gagal untuk membuat rancangan pada mulanya. Rancangan yang gagal dapat dikategorikan sebagai rancangan yang kurang matang. Kegagalan  yang disebabkan kurang matangnya rancangan ini dapat menyebabkan seseorang menjadi "trauma" untuk mencoba lagi.
Rancangan adalah bentuk realisasi awal dari visi seseorang dalam menanjaki tangga kesuksesan. Untuk dapat merancang sesuatu dengan baik dan sempurna anda memerlukan banyak masukan, kritik dan saran dari sekitar anda. Berikut adalah tips dan trik bagaimana cara merancang sesuatu secara matang.
- Perhitungan resiko  -  Resiko selalu terjadi setiap harinya. Saat anda memutuskan untuk membuka mata di pagi hari dan mulai beraktivitas di hari itu maka detik itu juga resiko sudah terjadi. Beragam resiko seperti kesehatan, kecelakaan, kegagalan dll selalu terjadi di kehidupan ini. Tanpa anda sadari, setiap hari kita melalui segala resiko ini, jadi tanpa anda sadari sebenarnya anda sudah menang atas segala resiko ini setiap harinya. Mulailah anda mensyukuri hal-hal kecil ini seperti, hari ini saya dapat bernafas, bangun pagi, sehat dll maka mental anda dalam menghadapi resiko yang besar seperti pengambilan keputusan dll akan lebih tenang dan tidak takut dalam menghadapi resiko besar.
- Pengalaman  -  Guru terbaik dalam hidup ini bukanlah seorang profesor melainkan pengalaman itu sendiri. Pengalaman anda dalam berbagai aktivitas dan pekerjaan akan membuat perkembangan anda menjadi pribadi yang luar biasa. Dalam hal ini anda dan saya jangan serta merta menjadi terlalu berani untuk mencoba segala hal supaya memiliki pengalaman yang banyak. Akan lebih bijaksana apabila anda dan saya mulai mendekati orang-orang yang sudah lebih senior dan berpengalamaan sebelumnya atas masalah ataupun rintangan yang di hadapi. Jangan ragu untuk berguru kepada senior-senior yang luar biasa.
- Pelaksanaan di lapangan  -  Terkadang salah satu hambatan yang sering kali dihadapi adalah saat melaksanakan rancangan tersebut. Seringkali terjadi pada perusahaan yang memmiliki jenjang karir yang cukup panjang. Bisa juga terjadi saat perancang tersebut meminta orang lain yang berlatar belakang berbeda untuk menjalankan rancangannya. Biasanya si perancang menginginkan A namun yang menjalankannya justru menangkapnya sebagai B. Untuk itu apabila bukan anda sendiri yang menjalankan rancangan tersebut ada baiknya anda dan saya memiliki orang yang satu visi dengan anda agar rancangan tersebut dapat berjalan dengan baik.
- Modal  -  Modal bukanlah hambatan UTAMA dalam membuat rancangan yang matang. Mengapa ? Karena uang bisa di dapatkan melalui pinjaman bank, investor dan lainnya. Jauh lebih sulit membentuk tim yang solid dan dapat mengerti anda seperti yang ada di pembahasan nomor 3. Jangan jadikan modal sebagai momok dalam membuat rancangan besar yang sesuai visi anda. Apabila anda memiliki rancangan yang matang dengan disertai perhitungan resiko, pengalaman dan pelaksanaan dilapangan yang baik maka saya yakin modal bukan menjadi persoalan utama, justru investor bisa berbondong-bonndong ingin menanamkan modal atas rancangan anda.
Sukses berawal dari rancangan yang matang. Apabila rancangan anda pernah gagal, jangan takut dan jangan pernah menyerah untuk bangkit lagi.
Gen Collin Powel pernah berkata,"Tak ada rahasia untuk menggapai sukses. Sukses itu dapat terjadi karena persiapan, kerja keras dan mau belajar dari kegagalan".
Terima Kasih
Salam Sukses
Timothy Ethelbert
Ngobrol bersama saya?
Instagram : timothyethelbert
Atau kirimkan pertanyaan anda ke timothy.icso@yahoo.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H