Negara dalam hal ini bertanggung jawab atas keselamatan rakyatnya dari segala ancaman. "Kebaikan (kesejahteraan, kesehatan, keselamatan, kebahagiaan) bagi rakyat harus menjadi hukum tertinggi". Filosofi ini akan menjadi dasar kebijakan politik negara yang pastinya akan mempengaruhi kebijakan lainnya.Â
"Salus Populi Suprema Lex Esto"
Dua Strategi Penting yang Kita Perlukan di Tengah Ketidakpastian Â
Pertama, Â Memulihkan kepercayaan pasar sebagai sebuah ekosistem yang akan berdampak pada rantai permintaan dan penawaran.
Penyebab runtuhnya permintaan dan penawaran ini, selain diakibatkan oleh diberlakukannya protokol pencegahan dan pengendalian Covid-19 yaitu pembatasan fisik dan pembatasan sosial yang mengakibatkan ditutup atau dibatasinya akses transportasi Internasional, juga diakibatkan oleh jatuhnya kepercayaan pasar (market confidence).
Persoalan pada industri minyak dan pariwisata di atas terjadi karena psikologi pasar yang terganggu sebagai efek jatuhnya kepercayaan pasar. Pasar ragu untuk mengambil keputusan menjual atau membeli.Â
Kedua, Menjaga stabilitas sistem keuangan melalui kebijakan makroprudensial yang tepat.Â
Salah satu bagian yang sangat penting dari Sistem Ekonomi di suatu negara adalah sistem keuangan. Ibarat pilar, stabilitas sistem keuangan ini harus kita jaga dengan baik dan penuh kehati-hatian di tengah ketidak pastian ini.Â
Para pengambil kebijakan pemerintah  didukung oleh para investor serta para pelaku dunia usaha dan industri harus cerdas berperilaku untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Masyarakat juga memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga Stabilitas Sistem Keuangan negara ini.Â
Bank Indonesia (BI) sebagai kepanjangan tangan pemerintah memiliki peran dan tugas sangat penting  sebagai regulator untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Salah satu tugas BI dalam hal menjaga stabilitas sistem keuangan ini dilakukan dengan kebijakan makroprudensial yaitu seluruh upaya untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Â
Adaptasi Cerdas Berperilaku Menyambut Normal Baru