Mohon tunggu...
George
George Mohon Tunggu... Konsultan - https://omgege.com/

https://omgege.com/

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Sentimen SARA Direproduksi ASN Saban Pilkada

2 Maret 2018   04:07 Diperbarui: 4 Maret 2018   17:38 1849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Sumber: ANTARA FOTO

Aku menyakini eksitensialisme yang diwartakan Sartre punya peran di tengah hukum materialisme sosial Marxisme. Tentang ini pernah kuulas dalam format cerpen yang dipublikasikan jurnal sastra milik pemuda pelajar sebuah sekolah tinggi filsafat yang juga kuterbitkan lagi di Kompasiana (baca: "Lalong Kades").

Sudahlah. Anggap saja ini sekedar curhat, berbagi risau ketika momentum pilkada tiba, ketika orang-orang di kampungku melihat sesamanya, memandang tetangga dan rekan kantornya sebagai kami dan mereka. Yang mana kami, yang mana mereka didasarkan kepada agama, etnis, dan pulau asal. 

Pemilu gubernur adalah kondisi yang paling menyedihkan. Mungkin karena kampungku terdiri dari kurang lebih 7 pulau utama, 15 etnis besar, dan penduduk yang bertutur selusin bahasa ibu.

Lucunya ketika pemilihan gubernur di DKI dahulu, orang-orang di kampungku bersatu mengutuk perilaku FPI dan kubu Anies Baswedan yang mengeksploitasi sentimen SARA. Sungguh, kami adalah contoh terbaik orang-orang yang mampu melihat selembar ranting di mata orang tetapi buta pada balok di mata sendiri.

***

Tilaria Padika

02/03/2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun