Untuk mempercepat penanganan Covid-19, pemerintah Tasikmalaya resmi membuka gugus percepatan Penanganan Covid-19 . Gugus tugas ini menguatkan jalur koordinasi lembaga di kabupaten Tasikmalaya.
Ini merupakan upaya Pemerintah Tasikmalaya untuk memberikan pelayan terpusat dan satu pintu sehingga informasi terkait Virus Corona di Tasikmalaya tidak simpang siur.
Kepala Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk kabupaten Berau Dr. Heru Suharto menjadi juru bicara bupati Tasikmalaya untuk informasi terkait penyebaran Virus Corona.
Langkah percepatan ini merujuk pada surat edaran bupati Tasikmalaya tentang penularan Covid-19. Ini merupakan langkah untuk mewaspadai penyebaran Covid-19 dan mempermudah penyebaran informasi.
Pusat informasi ini juga dibentuk karena awak media kesulitan untuk mendapat berita yang valid mengenai Covid-19. Tidak ada sumber yang bisa dijadikan referensi mengenai data persebaran, jumlah penderita, dan pasien yang masih dirawat.
Bahkan karena sulitnya informasi yang didapat, data yang didapat simpang siur dan berita-berita palsu bertebaran. Jubir mengatakan pihaknya tidak bertanggung jawab akan informasi tidak valid yang beredar di masyarakat.
Menurut Heru, masyarakat yang membutuhkan informasi dapat menghubungi call center 119 untuk mendapatkan informasi seputar Covid-19 yang diawasi oleh para tenaga medis profesional. Selain itu, tindak pencegahan yang lain dilakukan pemerintah adalah penyiraman desinfektan ke tempat-tempat umum dan pengecekan suhu tubuh di kantor-kantor di Tasikmalaya.
