Selain itu, nama Tirto diambil sebagai alternatif pengucapan dari Tirta yang artinya air.
Filosofinya adalah bahwa Tirto.id mencita-citakan jurnalisme seperti air yang menunjukkan bahwa air itu mengalir, mengisi ceruk, jernih, dan selalu dibutuhkan.
Berdirinya Tirto.id dengan membawa citra informasi analisis, in depth, long form, data, dan visual.
Tirto.id mempunyai visi untuk mencerahkan dalam menyajikan tulisan-tulisan yang jernih, berwawasan, memiliki konteks, serta didukung data kuantitatif dan kualitatif, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Menggunakan warna biru dalam logonya sebagai lambang air yang jernih dan dalam. Huruf kecil yang digunakan sebagai wujud dari jati diri yang rendah hati dan selalu terbuka.
Satu tahun berdiri, pada 2017 Tirto.id berhasil menduduki peringkat 60an dalam 100 website yang banyak banyak diakses. Dalam satu bulan beroperasi Tirto.id mampu mendapatkan 6 juta pembaca.
Hal ini menjadi salah satu pencaapai yang baik untuk Tirto.id diawal kemunculannya. Artinya hal ini mematahkan dalih bahwa warganet hanya mau membaca artikel-artikel yang pendek.
Terdaftar secara resmi di Dewan Pers Indonesia, Tirto.id merupakan salah satu contoh produk jurnalisme online.
Seperti namanya, jurnalisme online adalah kegiatan jurnalistik yang dilakukan secara online dengan menggunakan jaringan internet.