Pasca wafatnya, banyak karya puisi bermunculan. Aneka kisah menceritakan keberanian Eulalia. Salah satu karya terkenal dibuat oleh Prudentius dan St.Venantius Fortunatus. Eulalia menjadi idola anak-anak muda spanyol. Kematiannya bak bunga yang harum dan menumbuhkan tunas-tunas kekristenan di Tlatah Spanyol.
Tahun 560, Mrg Fidelis dari Merida mendirikan Basilika St.Eulalia yang terkenal dengan keindahan gaya gotiknya. Tahun 780, jasad Eulalia dipindahkan ke Oviedo oleh Raja Silo (783) dari Asturias dan diletakkan disebuah peti buatan Arab yang disumbangkan Raja Alfonso VI (1040-1109) tahun 1075.
Penghormatan kepada St. Eulalia Sudah berlangsung setelah ia wafat. Devosi ini mentradisi dalam gereja dan menempatkan Eulalia dalam bidang para kudus, martir gereja pada masa penganiayaan Romawi. Gereja katolik mengenangnya tiap 10 Desember. Sementara Gereja Orthodoks juga memperingatinya tiap 22 Agustus.
St.Eulalia dikenang sebagai martir muda yang berani mempertahankan iman akan kristus. Sesuai namanya, Eulalia berasal dari bahasa yunani Eu berarti baik dan Lalein atau lalia berarti berbicara. Hidupnya membuktikan bahwa dirinya telah menjadi "Pewarta yang Baik" bagi benih-benih iman kristen di spanyol. Bahkan ada tradisi yang menjadikannya sebagai pelindung cuaca buruk, dan pelindung kota Barcelona.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H