Mohon tunggu...
Tika Wulandari
Tika Wulandari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Universitas Mercu Buana Psikologi

Tika Wulandari (46122120034) Kampus UMB Dosen Pengampu Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak Jurusan Psikologi Mata Kuliah Kewirausahaan 1

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuis 15 Analisis Komparatif Kritis _ Mitos Logos: Good Business-Good Ethics; atau Good Ethics-Good Business pada Proposal Bisnis Aksesoris

15 Desember 2023   04:03 Diperbarui: 15 Desember 2023   04:35 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meskipun kedua mitos menempatkan nilai pada aspek etika, kreativitas dan inovasi tetap penting dalam bisnis aksesoris manik-manik. Perusahaan perlu mencari cara untuk terus berkembang dan berinovasi, baik dalam desain produk maupun dalam metode produksi yang lebih berkelanjutan.

3. Reputasi dan Branding

Reputasi perusahaan dan branding menjadi krusial dalam industri aksesoris manik-manik yang penuh dengan persaingan. Kedua mitos dapat membantu membangun reputasi yang kuat, tetapi penting untuk memastikan bahwa pesan yang disampaikan sesuai dengan praktik bisnis sehari-hari.

 4. Keterlibatan Stakeholder

Melibatkan pemangku kepentingan, termasuk pelanggan dan karyawan, dalam keputusan bisnis dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas. Dalam konteks aksesoris manik-manik, mendengarkan umpan balik pelanggan dapat membantu perusahaan memahami tren pasar dan meningkatkan kualitas produk.

Kesimpulan

Dalam mengakhiri analisis ini, penting untuk diingat bahwa tidak ada pendekatan yang satu sama lain benar atau salah. Kedua mitos "Good Business-Good Ethics" dan "Good Ethics-Good Business" dapat memberikan kerangka kerja yang berharga, tergantung pada nilai-nilai perusahaan, visi jangka panjang. Dalam bisnis aksesoris manik-manik, mitos logos Good Business-Good Ethics dan Good Ethics-Good Business dapat diterapkan secara bersamaan. Etika harus menjadi prioritas utama dalam bisnis, namun keuntungan juga tetap penting. Dalam konteks bisnis aksesoris manik-manik, etika dapat diwujudkan dengan memastikan bahwa produk yang dijual aman dan berkualitas tinggi, serta memastikan bahwa proses produksi tidak merusak lingkungan. Sementara itu, keuntungan dapat dihasilkan dengan memastikan bahwa produk yang dijual memiliki kualitas yang baik dan harga yang kompetitif, serta mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk menjangkau konsumen potensial.

Carroll, A. B., & Buchholtz, A. K. (2014). Business and Society: Ethics, Sustainability, and Stakeholder Management. Cengage Learning.

Crane, A., & Matten, D. (2016). Business Ethics: Managing Corporate Citizenship and Sustainability in the Age of Globalization. Oxford University Press.

Velasquez, M. (2018). Business Ethics: Concepts and Cases. Pearson.

Frederick, R. E. (2018). A Companion to Business Ethics. Wiley.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun