Ibu....
Kini aku menulis tentangmu..
Nafas yang tak pernah terjerat oleh dusta
Tekad yang tak kan koyak oleh masa
Pahit getirnya hidup engkau tetap penuh cinta..
Ibu...
Wajah lelah tak pernah terbersit di wajahmu
Semangat pelayananmu akan daku terus berkobar
Dengan segenap hati engkau menunjukkan rasa banggamu padaku
Sementara engkau terus berjalan diantara duri-duri
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!