Mohon tunggu...
tika habeahan
tika habeahan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Be do the best
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

MENJADI BERKAT BAGI SESAMA

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bukan Karena Allah Tak Sayang

3 November 2022   17:25 Diperbarui: 3 November 2022   17:30 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup ini ibarat roller coaster

ada naik turunnya

Kadang pelan membuat terlena

Namun tiba-tiba melaju dengan kencang dan menghujam...

Tidak semua jalannya lurus, banyak medannya yang menantang

Yang membuat diri ini kadang menjerit histeris

Demikian pun perjalanan hidup ini, sungguh memberi banyak warna

Semua ada saatnya dan indah pada waktunya

Semua itu hanyalah semata-mata membuatku semakin dewasa

Dan matang dalam menyikapi semuanya

Jika sepanjang jalan ini saya bahagia..

Maka saya tidak akan pernah mengerti apa itu berjuang dan putus asa

Saya tidak akan tahu caranya bangkit ketika terjatuh

Tidak akan tahu cara merawat luka sendiri hingga sembuh

Saya yakin rencana Tuhan adalah yang terbaik untukku

Hari ini sedih, mungkin adalah cara Tuhan untuk menyelamatkanku dari keterpurukan

Hari ini bahagia, barangkali esok lusa saya akan diuji

Saya sadar..

bukan karena Allah tak sayang

Namun Tuhan ingin aku tahu..

Bahwasanya jika manusia bahagia saja

Maka manusia akan lupa dengan Tuhannya

Oleh karena itu Tuhan menghadiahkan kesedihan dan ujian

Sebagai pengingat untukku

Bahwa saya adalah hamba yang berTuhan

saya akan mengatakan kepada masalah bahwa saya punya Tuhan yang maha bijaksana...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun