yang tak lebih dari sekadar basa-basi.
Akhirnya..
Sang Kuasa mengurmu Tuan...
Egomu telah menuai bencana di persimpangan jalan penghambaan dan jalan pengkhianatan.
dimana keduanya kerap kali hanya terpisahkan oleh lembar tipis sekat
tatkala pendakian telah mencapai puncak raihan.Â
Bukan mauku melihatmu menghamba dan terkhianati
Tapi egomu Tuan..
Sadarlah Tuan...
Bahwa egomu kerapkali mengabaikan ayat-ayat suci ilahi
yang sarat akan wejangan tentang jalan lurus yang musti dicanangkan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!