" Carilah dahulu Kerajaan Surga, baru yanglain akan ditambahkan kepadamu"
Allah mengijinkan kita berdoa dengan cara kita masing-masing, tapi seringkali kita tidak sanggup  menerima jawaban Allah dengan caraNya. Saya pernah mendengar seseorang berkeluh kesah tentang doanya yangtak kunjung dikabulkan Tuhan.Â
Lalu ia mempertanyakan doa-doanya selama ini, apakah saya salah berdoa ? Apakah doa-doaku tidak pantas sehingga Tuhan tidak mengabulkan permohonan saya?
Nah, teman-teman setiap kita bebas mengartikan doa itu seperti apa sesuai dengan pengalaman kita masing-masing tentang misteri Allah. Idealnya doa itu adalah relasi cinta antara manusia dengan Tuhannya.Â
Dalam doa biasanya kita menyampaikan segala sesuatu kepada Tuhan sang pemberi kehidupan entah itu ungkapan syukur,permohonan dan lain sebagainya.Â
Kalau kita membaca dalam Kitab suci ketika para murid bertanya kepada Yesus," Tuhan bagaimana cara berdoa yang baik?" Yesus mengajarkan kepada para murid-Nya cara berdoa yang baik melalui Doa Bapa Kami. Kira-kira apa muatan dalam doa Bapa Kami ? Mari kita simak bersama-sama
1. Yang menjadi pusat doa kita adalah Tuhan
Dalam doa Bapa Kami,kita sering menyerukan " Dimuliakanlah namaMu", Datanglah KerajaanMu",Jadilah kehendakMu". Hendaknya Inilah bagian pertama dari doa-doa kita. Karena segala sesuatu yang kita lakukan demi Kemuliaan Tuhan.
2. Berfokus pada kebutuhan manusiawi kita
Dalam bagian kedua kita menyerukan" berilah kami rejeki", ampunilah kesalahan kami, jauhkanlah kami dari segala yang jahat.jangan masukkan kami kedalam pencobaan.