Mohon tunggu...
Tigor Agustinus Simanjuntak
Tigor Agustinus Simanjuntak Mohon Tunggu... Staff Admin -

Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Workshop Menghasilkan Photo Bagus dengan Kamera Ponsel

12 Februari 2015   16:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:21 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Acara #BeginANew Park Daywith Samsung GALAXY ComMEnity yang diadakan pada hari Minggu tgl. 8 Februari 2015 yang lalu, 100 Kompasianer, MC dan pengunjung mengikuti workshop tentang menghasilkan Photo yang bagus oleh dua narasumbernya yaitu: Widianto H. Didiet dan Fikria Hidayat.

[caption id="attachment_350721" align="aligncenter" width="600" caption="Bro gaya gue udah seksi belom? Jawab Didiet: Belom bro soalnya tangannya masih dibelakang coba di pinggang atau di wajah. Yang duduk menimpali: Kantong kresek mana, om Fikri mau pupup nih..."][/caption]

Dan para peserta ada yang duduk bersila dibawah dan ada juga yang berdiri di belakang, saya termasuk orang yang beruntung karena sesaat belum dimulai sudah menemukan tempat dan posisi yang enak.

[caption id="attachment_350722" align="aligncenter" width="600" caption="Seorang peserta kompasianer terganteng di photo dilengkapi dengan kacamata termahal di Taman Tebet Honda karena kupu-kupu saja hinggap di kacamata tersebut."]

1423706418123914694
1423706418123914694
[/caption]

Narasumber Widianto H. Didiet pun menjelaskan syarat-syarat photo yang bagus dari jenis kameranya, teknik pemotretan, aturan baku pemotretan dan hal lainnya serta fitur canggih dari Samsung Galaxy A series yaitu jika berfoto selfie hanya melebarkan jari dan telapak tangan dan kemudian kamera ponsel mengambil gambar.

[caption id="attachment_350723" align="aligncenter" width="600" caption="Didiet bertanya: Suhu.., Ini ponsel kok tipis amat ya nggak kelihatan nih. Dijawab suhu Fikri: Saya berpikir dulu apakah itu ponsel atau dummy-nya dikasih. Kompasianer lagi duduk menyahut: Iya ketuker ini ponselnya..."]

1423707127608233866
1423707127608233866
[/caption]

Para kompasianer lainnya pun menyimak dengan seksama atas penjelasan dari 2 narasumber sehingga banyak pertanyaan diajukan oleh kompasianer lainnya.

[caption id="attachment_350726" align="aligncenter" width="600" caption="MC berkata dalam hati: Aduh.. kompasianer ini kok ganteng banget ya, naksir aku... Kompasianer yang duduk berkata dalam hati: Ada saingan nih tuk merebut hatinya MC.. Om Fikri berkata dalam hati: Aduh kok pertanyaan berbelit-belit, udah nggak tahan nih mau ke WC..."]

14237075372026156927
14237075372026156927
[/caption]

Pada saat menjawab pun om Didiet selalu mempraktekkan benda yang berada di sekitarnya sehingga para peserta pun paham dan terhibur dengan penjelasannya.

[caption id="attachment_350729" align="aligncenter" width="600" caption="Didiet Berkata: Yang haus, yang haus... Om Fikri menyahut: Bro beli satu dong..., Cewek sebelah lagi duduk: Yahhh... gue dicuekin lagi, harus bagaimana lagi ya buat menarik perhatian bang Fikri... Cowok berdiri pake jaket merah: Neng.., dicuekin ya sama saya aja, nih Hp saya bagus lohh Samsung Galaxy A5..."]

14237079981917998150
14237079981917998150
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun