Mohon tunggu...
AKHMAD FAUZI
AKHMAD FAUZI Mohon Tunggu... Guru - Ada yang sedikit membanggakan saya sebagai "anak pelosok", yaitu ketiga bersama pak JK (Jusuf Kalla) menerbitkan buku keroyokan dengan judul "36 Kompasianer Merajut Indonesia". Saya bersama istri dan ketiga putri saya, memasuki akhir usia 40an ini kian kuat semangatnya untuk berbagi atas wawasan dan kebaikan. Tentu, fokus berbagi saya lebih besar porsinya untuk siswa. Dalam idealisme saya sebagai guru, saya memimpikan kemerdekaan guru yang sebenarnya, baik guru sebagai profesi, guru sebagai aparatur negara, guru sebagai makhluk sosial.

-----Ingin tahu, agar tahu kalau masih belum tahu----- KLIK : 1. bermututigaputri.guru-indonesia.net 2. www.titik0km.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kepada Mu Petaka Itu Kembali

22 September 2016   20:06 Diperbarui: 22 September 2016   20:08 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar : nasional.kompas.com

 (Puisi akhmad fauzi) 

 Diantara kaki bencana itu adalah hikmah
 Sebuah ruang publik yang sering disembunyikan
 Dari tatap indah fajar tiba
 Dari tetes derai air mata
 Dari kepastian cinta Illahiah

 Bah itu mengerikan
 Serasa terputus jalan sutera sebuah masa
 Khayal melambungkan jeritan-jeritan
 Malam itu, Tuhan sedang membangunkan

 Kepada Mu petaka ini kembali
 Bangunkan kami keteguhan untuk menemani
 rimai malam diambang pedih pasrah
 Nyanyikanlah tembang-tembang kesyahduan
 untuk membangun energi jiwa 

 Kepada Mu, semua petaka ini kembali
 Bersama air mata doa
 Tuhan telah bersama mereka yang berduka

 Kertonegoro, 22 September 2016
 Salam,

 Akhmad Fauzi

 #doauntukGarut 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun