Mohon tunggu...
Umi Fadilah
Umi Fadilah Mohon Tunggu... Penulis - Social Media Spesialist

Penulis bernama Umi Fadilah yang merupakan perempuan kelahiran Banjarnegara. Kini, Umi Fadilah merupakan seorang penggiat literasi yang telah memiliki beberapa karya. Novelis yang telah memiliki dua buku solo ini juga aktif menulis sinopsis FTV di Starvision. Dua bukunya yang sudah terbit berjudul, Suara di Ujung Pena dan Between Love and Ideals. Selain penulis, Umi juga seorang social media specialist di sebuah perusahaan IoT Indonesia dan marketer resmi di Penerbit Kertasentuh.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Peran Tinggi Muka Air dalam Menjaga Kesehatan Tanah dan Tanaman

18 Desember 2024   09:59 Diperbarui: 18 Desember 2024   09:59 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

AWLR untuk Monitoring Tinggi Muka Air

Automatic Water Level Recorder (AWLR) adalah perangkat yang dirancang untuk memantau tinggi muka air secara otomatis dan berkelanjutan. Alat ini sangat penting dalam pengelolaan sumber daya air, terutama di sektor pertanian, perkebunan, dan pengelolaan air permukaan.

AWLR mampu merekam perubahan tinggi muka air secara terus-menerus, memberikan data yang akurat dan real-time kepada pengguna. Data ini sangat berguna untuk memahami pola fluktuasi tinggi muka air akibat perubahan musim, curah hujan, atau aktivitas manusia. Dalam konteks pertanian dan perkebunan, informasi ini dapat digunakan untuk mengatur sistem irigasi, mencegah genangan atau kekeringan, dan memastikan kondisi optimal bagi tanah dan tanaman.

Selain itu, AWLR juga berperan dalam mitigasi bencana seperti banjir. Dengan memantau tinggi muka air di sungai atau saluran irigasi, perangkat ini dapat memberikan peringatan dini jika tinggi muka air mendekati ambang kritis. Hal ini memungkinkan pengambilan tindakan cepat untuk melindungi lahan, tanaman, dan infrastruktur.

Cara Kerja AWLR

Cara kerja AWLR melibatkan beberapa komponen utama, yaitu sensor, data logger, dan sistem transmisi data. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai cara kerjanya:

  1. Sensor Tinggi Muka Air
    Sensor ini berfungsi untuk mengukur tinggi muka air. Terdapat berbagai jenis sensor yang digunakan, seperti sensor tekanan, sensor ultrasonik, atau sensor radar. Sensor ini dipasang di lokasi yang strategis, seperti saluran irigasi, waduk, atau sungai.

  2. Data Logger
    Data logger bertugas merekam dan menyimpan data yang diperoleh dari sensor. Data ini biasanya disimpan dalam interval waktu tertentu, misalnya setiap 5 menit atau setiap jam, tergantung pada kebutuhan.

  3. Sistem Transmisi Data
    Data yang telah direkam oleh data logger kemudian dikirimkan ke pusat pengolahan data melalui jaringan komunikasi, seperti GSM, radio, atau satelit. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengakses data secara real-time dari jarak jauh.

  4. Pengolahan dan Analisis Data
    Data yang diterima dianalisis untuk memberikan informasi yang berguna, seperti pola fluktuasi tinggi muka air, prediksi risiko genangan, atau kebutuhan irigasi. Informasi ini dapat ditampilkan melalui dashboard berbasis web atau aplikasi.

Sumber: palu.tribunnews.com
Sumber: palu.tribunnews.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun