Aturan yang diatur enggak hanya sampe di merekam aja. Dibagikan ke orang lain terlebih ke media sosial tanpa hak, ancamannya bisa lebih berat. Dia bisa kena UU ITE diantaranya pasal 27 ayat 3 (nyebar aib di sosmed) bisa kena penjara maksimal 4 tahun dan denda maksimal Rp. 750 juta. Selain itu, ada pasal 28 ayat 1 kalo kita nyebarin berita bohong bisa dipenjara maksimal 6 tahun dan denda maksimal Rp. 1 miliar.
Nah, serem kan? Jadi, kalo menganggap perbuatan merekam atau foto orang sembarangan adalah hal yang normal, coba deh pikir-pikir lagi. Bukan hanya karena kita takut ke ancaman pidananya. Terlebih dari itu, kita adalah sesama manusia yang harus menghormati hak dasar orang lain. Tidak etis rasanya, privasi orang lain kita obok-obok demi kepentingan kita sendiri. So, yuk stop normalisasi merekam tanpa izin dan biarkan orang lain hidup dengan rasa aman!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H