Lestarikan Bunga Telang Untuk Masa yang Akan Datang

   Telang merupakan tanaman yang sudah tidak asing lagi bagi siswa SMA NEGERI 1 JOMBANG. Selain sebagai tanaman hias, telang ini juga memiliki banyak sekali manfaat . Mulai dari bidang pengelolaan pangan , bidang kesehatan, bahkan di bidang ekonomi. Maka itu kita harus tetap melestarikan bunga telang . Ada beberapa cara untuk melestarikan bunga telang salah satunya dengan cara melakukan penanaman kembali bunga telang . Dengan demikian , kita akan tetap bisa memanfaatkan bunga telang di masa yang akan datang. 

Berikut ini adalah cara menanam telang: 

1. Siapakan alat dan bahan yang akan digunakan 

( biji bunga telang, tanah subur, media tanam /gelas plastik bekas, polybag , sekop kecil dan air ) .

2. Setelah semua alat dan bahan siap, jemur biji telang di bawah sinar matahari untuk mengeringkannya.

3. Keluarkan biji dari kulitnya dan masukkan ke dalam gelas plastik. Tambahkan air hingga biji terendam seluruhnya, kemudian biarkan selama 2 hari.

4. Setelah 2 hari buang air rendaman tersebut . 

5. Siapkan beberapa gelas dan tambahan tanah yang subur secukupnya. Masukkan biji yang sudah direndam ke dalam beberapa gelas ( 1 gelas 3-7 biji) dan siram dengan sedikit air. 

6. Siram tanaman dengan teratur setiap hari . 

7. Sekitar satu minggu kemudian, biji telang akan tumbuh. Rawat setiap hari dengan penuh kasih sayang supaya bunga telang dapat tumbuh dengan baik. 

Merawat Bunga telang bukanlah hal yang mudah, karena bunga telang ini biasanya tumbuh secara liar atau cenderung merambat jika sudah besar . Oleh karena itu, perlu perlakuan khusus untuk merawatnya agar telang dapat tumbuh dengan baik. 

Melestarikan lingkungan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Dengan melestarikan tanaman telang, kita tidak hanya menjaga keindahan alam, tetapi juga berkontribusi terhadap keberagaman hayati dan kesehatan ekosistem. Melalui penanaman dan perawatan yang baik, kita dapat memastikan bahwa generasi mendatang tetap dapat menikmati manfaat dari bunga  telang.