Mohon tunggu...
Tiara Salsabila Prihastuti
Tiara Salsabila Prihastuti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PGSD FIPP Universitas Negeri Semarang

Saya Mahasiswa PGSD FIPP UNiversitas Negeri Semarang yang berhobi berolahraga dan menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Sosial Sebagai Penguat Seni Tari Tradisional Jawa di Era Covid 19

7 Oktober 2023   23:49 Diperbarui: 2 April 2024   00:11 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Para penari dapat menciptakan konten kreatif, seperti video pendek atau tarian pendek yang dibagikan secara online, sehingga menghidupkan kembali elemen-elemen tradisional dalam konteks yang lebih modern. Para penari dapat memanfaatkan media sosial untuk menginspirasi generasi muda untuk tertarik pada seni tari tradisional Jawa. Mereka dapat membagikan cerita, video, atau wawasan tentang perjalanan mereka dalam seni tari.Media sosial juga dapat digunakan untuk menggalang dukungan finansial melalui donasi online atau penjualan tiket virtual untuk pertunjukan tari.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan media sosial juga harus dikelola dengan bijak. Seniman tari tradisional Jawa harus memastikan bahwa penggunaan media sosial tetap menghormati nilai-nilai dan norma budaya tradisional, serta mematuhi hak cipta dan privasi. Media sosial harus digunakan sebagai alat untuk memperkaya, bukan menggantikan, pengalaman seni tari tradisional Jawa yang autentik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun