Penguatan teknologi dilakukan dengan cara mengenalkan siswa terhadap teknologi dalam pembelajaran seperti media pembelajaran berbasis digital, Assessment Kompetensi Minimum (AKM) berbabis komputer, dan lain-lain.
Selanjutnya, mahasiswa juga mensukseskan pelaksanaan program perayaan hari-hari besar dan program tahunan sekolah seperti acara Maulid Nabi Muhammad SAW, hari kemerdekaan Indonesia, market day, cooking day, dan lain-lain. Market day dan kooking day merupakan salah satu program unggulan atau yang rutin dilakukan setiap tahun.Â
Seluruh siswa dilatih melakukan kegiatan ekonomi yaitu sebagai produsen, distributor, dan konsumen. Kegiatan market day dilakukan pada semua kelas/rombel tetapi bergiliran sehingga itu dilakukan sebanyak 2 hari. Selanjutnya, program cooking day tidak kalah menarik dengan market day. Siswa dilatih untuk menjadi pandai melakukan kegiatan ekonomi di bidang kuliner, yakni memasak dan menyajikan masakan secara unik dan menarik.
Kegiatan kampus mengajar dilakukan oleh mahasiswa selama 1 semester penuh di SDS Insan Karima. Ada banyak pengalaman berharga yang diperoleh mahasiswa selama masa penugasan. Pengalaman dalam mengatur waktu, mengajar, menyiapkan administrasi pembelajaran, menghadapi orang tua siswa dan guru lain, dan masih banyak lagi.Â
Berdasarkan pengalaman asistensi mengajar di kelas tentu memberikan penerangan bahwa mendidik tidak bisa mendadak. Mendidik membutuhkan proses yang panjang dan mendidik dengan hati adalah suatu keharusan. Mengajar bukan semata-mata untuk mengejar seluruh materi agar tersampaikan kepada siswa, melainkan pembelajaran harus bermakna bagi siswa agar mudah dipahami dan dapat diimplementasikan di kehidupannya saat ini dan mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H