Lalu kenapa fenomena ini disebut dengan Crab Mentality? Hal ini dikarenakan Kepiting dipandang sebagai icon yang dapat menggambarkan perilakunya, yang ketika berada pada suatu wadah Kepiting akan berupaya untuk naik ke permukaan dengan cara menaiki tubuh Kepiting lainnya untuk keluar dari wadah tersebut dan naik ke permukaan. Hal tersebut dapat dilihat menjadi sebuah contoh dari perilaku seseorang yang ingin naik atau maju tetapi dengan cara menjatuhkan temannya agar telihat lebih unggul.
Bagaimana cara untuk mengatasi Crab Mentality? Dapat dilakukan dengan kiat-kiat positif yang dilakukan oleh individu, diantaranya:
- Menggali potensi dan mengembangkan potensi yang ada dalam diri sendiri
- Selalu berpikir positif dan fokus akan tujuan
- Tidak mudah putus asa saat menemui kegagalan
- Belajar dari kesalahan
- Mencari lingkungan atau kelompok yang membawa dampak positif (menghindari lingkungan toxic)
- Melakukan hobi atau kegemaran yang dimiliki
- Tidak membandingkan kemampuan dan kesuksesan dengan orang lain
- Mensyukuri apapun yang dimiliki dan didapatkan
- dsb.
Jadi kita boleh unggul, boleh sukses dan berhasil, bahkan harus mencapai hal-hal positif tersebut. Akan tetapi dengan cara persaingan yang sehat dan tidak menjatuhkan orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H