Asupan makanan merupakan hal yang paling penting untuk dijaga selama bulan puasa. Hal ini dapat mempengaruhi aktifitas dalam menjalankan puasa di bulan ramadhan. Pola asupan makan yang baik sangatlah diperlukan terlebih bagi seseorang yang memiliki penyakit. Salah satunya bagi penderita penyakit maag. Bagi penderita penyakit maag berpuasa merupakan hal yang tidak mudah. Banyak hal yang harus diperhatikan agar dapat menjalankan puasa tanpa mengalami kendala. Salah satunya dengan menjaga pola asupan makan yang  baik saat berbuka maupun saat sahur.
Maag sendiri merupakan penyakit yang terjadi pada salah satu organ tubuh yaitu lambung dimana lambung mengalami infeksi. Infeksi pada lambung terjadi karena beberapa faktor salah satunya adalah pola makan yang tidak teratur. Dibulan puasa kita dibolehkan makan hanya setelah magrib sampai menjelang subuh. Sehingga pada pagi hingga sore hari perut kita dalam keadaan kosong sehingga kerja lambung berkurang. Oleh sebab itu, terkhusus bagi penderita maag ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika hendak menjalankan ibadah puasa dibulan ramadhan.
Berikut hal yang  harus diperhatikan bagi penderita maag apabila hendak  berpuasa:Â
1. Mengunsumsi makanan yang tepat saat sahur dan berbuka
Makanan yang mengandung karbohidrat merupakan asupan makanan yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit maag karena karbohidrat sendiri merupakan sumber asupan yang sulit dicerna oleh lambung, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencerma makanan yang mengandung karbohidrat sehingga pengomsumsian karbohidrat sendiri dikala puasa merupakan hal yang tepat bagi penderita maag. Lamanya proses pencernaan membuat kita tidak mudah meresakan lapar. Selain itu karbohidrat sendiri merupakan zat penghasil energi sehingga pada saat berpuasa kita tidak akan mudah merasakan lelah. Contoh makanan yang mengandung karbohidrat yaitu  nasi, mie, gandum dan masi banyak yang lainnya.
2. Pastikan makan saat sahur
Makan saat sahur juga merupakan hal yang perlu diperhatikan bagi penderita maag. Sangat tidak dianjurkan bagi penderita maag untuk tidak melakukan makan sahur karena dapat mengakibatkan alam pada lambung naik karena tidak adanya pengonsumsian makanan sehingga lambung tidak bekerja dengan baik. Selain itu sahur juga penting agar pada saat beraktivitas pada siang hari kita tidak mudah merasakan lelah akibat tidak adanya sumber energi yang dikonsumsi.
3. Tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan saat berbuka
Pada saat berpuasa kebanyakan orang memilih banyak menu untuk dikonsumsi, hal ini merupakan hal yang salah terutama bagi penderita penyakit maag. Pengonsumsian makanan ysng berlebihan dapat membuat lambung bekerja ekstra sehingga tidak adanya jeda bagi lambung.
4. Tidak mengonsumsi makanan dan minuman  yang dapat memicu maag
saat berpuasa tidak disarankan bagi penderita maag mengunsumsi makanan dan minuman  yang dapat memicu asam  lambung. makanan yang dapat memicu asam lambung seperti makanan pedas, asam, makanan yang berlemak dan mengandung banyak minyak seperti gorengan. Sedangkan minuman yang tidak dianjurkan adalah minuman yang mengandung kafein dan bersoda.
5. Mengonsumsi obat maag
Sebagai antisipasi bagi penderita maag sebaiknya mengonsumsi obat maag saat sahur. Hal ini dapat dilakukan untuk mencegah kambuhnya penyakit maag saat berpuasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H