Tahap yang saya maksudkan adalah "Metode THUR". Metode THUR adalah singkatan dari Tunggu - Hindari -- Umpan Balik  - Rasakan.
Untuk pemaparan singkat dari Metode "THUR" tersebut, silahkan lanjutkan membaca tulisan ini.
Tunggu
Setelah selesai menulis naskah tulisan, jangan langsung melakukan pengeditan. Tunggu dulu. Berikan jeda antara menulis dan mengedit.
Berdasarkan pengalaman pribadi, ketika saya melakukan pengeditan secara langsung setelah selesai menulis tidak akan membuat hasil editan maksimal.
Barangkali karena pikiran baru saja terkuras dan letih. Bisa saja akhirnya membuat pikiran tidak fokus dan kurang mampu konsentrasi ketika langsung melakukan proses pengeditan.
Memberikan jeda untuk melakukan pengeditan akan membantu pikiran lebih jernih dan lebih mudah menemukan letak kesalahan atau kekurangan pada tulisan.
Selanjutnya, sering sekali yang menjadi pertanyaan, berapa lama jeda dari menulis dan mengedit? Menurut hemat saya, tergantung pada kesiapan penulis. Bisa saja beberapa jam kemudian, atau barangkali besok harinya juga bisa.
Hindari
Hindari mengedit tulisan ketika sedang menjalani proses penulisan. Alasannya, ketika seorang penulis mencoba mengedit tulisannya beriringan dengan proses menulis tersebut, sering sekali menimbulkan fokus terbelah.
Tulisan tidak berjalan dan berkembang sesuai harapan.
Terkadang ide tulisan juga bisa menguap ketika kita sedang menghentikan proses penulisan hanya karena ketidaksabaran untuk melakukan proses pengedit tulisan.
Jadi, hindari untuk mengedit terburu-buru.