Mohon tunggu...
Thurneysen Simanjuntak
Thurneysen Simanjuntak Mohon Tunggu... Guru - Nomine Kompasiana Awards 2022 (Kategori Best Teacher), Pendidik, Pegiat Literasi, serta Peraih 70++ Penghargaan Menulis.

www.thurneysensimanjuntak.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mari Sepakat, Tidak Ada Kamus Darurat Regenerasi Petani di Negeri Agraris!

27 April 2019   20:51 Diperbarui: 29 April 2019   12:17 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber infografis : instagram @kementerianpertanian

Sumber infografis : instagram @kementerianpertanian
Sumber infografis : instagram @kementerianpertanian
Selanjutnya, melalui sebuah kutipan dari www.detik.com, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi (yang mewakili menteri pertanian) pada acara Dies Natalis ke-63 Fakultas Pertanian Universitas Andalas, menyampaikan dalam orasi ilmiahnya tentang 6 strategi mengatasi kurangnya minat generasi muda yang terjun di sektor pertanian. Sehingga kesinambungan regenerasi petani tidak akan terganggu. 

Pertama, melakukan transformasi pendidikan tinggi vokasi pertanian. Enam STPP (Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian) yang semula program studinya hanya penyuluhan (pertanian, perkebunan, dan peternakan), harus ditambah dengan orientasinya pada agribisnis hortikultura, agribisnis perkebunan, mekanisasi pertanian.

Artinya, mereka harus disiapkan bukan sebagai petani saja, tetapi juga sebagai pelaku usaha.

Kedua, menginisiasi program penumbuhan wirausahawan muda pertanian bekerja sama dengan 16 Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Ketiga, melibatkan mahasiswa/alumni/pemuda tani untuk mengintensifkan pendampingan/pengawalan program Kementerian Pertanian. Keempat menumbuhkan Kelompok Usaha bBrsama (KUB) yang difokuskan pada bidang pertanian bagi pemuda tani. Kelima, mlakukan pelatihan dan magang bagi pemuda tani dalam bidang pertanian. Serta keenam, mengoptimalisasi penyuluh untuk mendorong dan menumbuh kembangkan pemuda tani.

Semoga dengan strategi tersebut, geliat regenerasi petani di negeri ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Apalagi mengingat bahwa semangat orang mengikuti kuliah di jurusan pertanian dari tahun ke tahun masih terus meningkat.

Sumber infografis : instagram @kementerianpertanian
Sumber infografis : instagram @kementerianpertanian
Kita berharap, setelah menuntaskan perkuliahannya, para mahasiswa tersebut terus bertekad bulat menggeluti jalur pertananian ketika sudah menjadi seorang sarjana pertanian. Kemudian menjadi inspirator bagi anak bangsa, terutama para anak muda yang tinggal di daerah pertanian. Sehingga pertanian di negeri ini semakin maju dan diperhitungkan oleh bangsa lain. 

Dan pada akhirnya, tidak ada lagi kamus darurat regenerasi petani di negeri agraris ini. Bukan begitu?

Sumber Referensi : 1 , 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun