PERUSAHAAN milik warga Indonesia di Malaysia, sangat banyak dan bergerak dalam berbagai bidang. Apa saja bentuk konsentrasi usaha, pasti akan senantiasa berusaha memunculkan nilai inovasi, nilai sosial, dan nilai bisnis.
Saya ambil salah satu contoh perusahaan Jakarta Cargo (M) Sdn. Bhd. yang dikenal dengan JPI Cargo yang bergerak dalam usaha ekspedisi pengiriman barang dari dan ke Indonesia-Malaysia. Untuk bertahan, tentu memiliki strategi bisnis dan inovasi sistem mengembangkan diri yang baik, hingga memiliki beberapa kantor cabang di wilayah Semenanjung Malaysia.
Perusahaan dalam bidang lain seperti kuliner, remittance, perbankan, pakaian, dan lain sebagainya, travel, dan jasa, tentu juga memiliki pola inovasi dan strategi sendiri agar bertahan di negara orang. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.Â
Semua itu tak lepas dari konsep Corporate Sosial Inovation (CSI) yang merupakan pengembangan dari Corporate Social Responsibility (CSR). Konsep CSI merupakan bentuk gebrakan inovasi dimana masyarakat terdorong untuk berkarya dalam konteks komersil.Â
Agar proses, produk, atau layanan dapat dianggap sebagai inovasi sosial perusahaan, harus ada penciptaan nilai sosial dan bisnis yang jelas, serta harus tercipta model baru yang membawa sesuatu yang berbeda ke pasar, seperti dalam hal desain, pengembangan, dan / atau penyebaran. Berikan contoh-contoh Corporate Social Innovation yang dilakukan oleh berbagai perusahaan dan terbukti keberhasilannya.
Kalau Dalam CSR lebih cenderung membangun lingkungan fisik, seperti membangun MCK dan sanitasi rumah masyarakat, membangun jembatan penyeberangan, membersihkan pantai, membudidayakan pohon bakau, reboisasi, perbaikan jalan akibat tanah longsor, membantu masyarakat korban bencana, mengadakan operasi mulut sumbing secara massal, mensponsori sunatan massal, dan sebagainya.
Sementara itu, CSI cenderung membangun serta memupuk kreativitas masyarakat setempat agar lebih mandiri menghasilkan produk atau aktivitas yang bernilai jual tinggi demi meningkatan taraf ekonomi masyarakat setempat. Istilah corporate social innovation ini bermaksud perusahaan melakukan inovasi-inovasi tertentu untuk membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan ekonominya.
Secara teoretikal konsep dapat dijelaskan bahwa CSR dan CSI dapat meminimalkan jurang antara perusahaan dengan stake holder dan masyarakat umum. Masyarakat akan lebih konsentrasi terhadap aktivitas masing-masing dan tidak mempermasalahakan keberadaan perusahaan di sekitar mereka.
Contoh perusahaan milik pengusaha Indonesia di Malaysia adalah JPI Cargo yang membuat terobosan inovasi paket pengiriman barang tanpa timbang. Ketika masyarakat Indonesia di Malaysia kesulitan mengirim barang-barang milik mereka di akhir masa kontrak kerja karena biaya mahal, JPI hadir memberikan solusi pengiriman barang dengan harga terjangkau. Dalam konteks inovasi, nilai sosial, dani bisnis, JPI telah menerapkannya secara bersamaan dalam praktek bisnis sehari-hari.
Nilai Inovasi
Jasa Paket Indonesia (JPI) Kargo memberikan kesempatan bagi putra putri Indonesia di Malaysia untuk bergabung  sebagai mitra usaha. Dalam hal ini masyarakat Indonesia berkesempatan membuka keagenan JPI di tempat masing-masing. Kerjasama kemitraan ini dibangun oleh JPI dengan banyak pihak, terutama organisasi masyarakat.
Nilai Sosial
Dalam hal ini, JPI mengalokasikan sebagian keuntungan untuk membantu masyarakat Indonesia yang terdampak Covid-19 di Malaysia. Demikian juga secara rutin membantu pakir miskin  dan anak yatim di Indonesia  serta penyembelihan hewan kurban di hari raya Idul Adha.
Nilai Bisnis
JPI Cargo membuat terobosan bisnis paket tanpa timbang dengan harga terjangkau namun tetap menguntungkan. JPI Cargo juga memberikan kesempatan kepada stakeholder dalam hal ini organisasi masyarakat Indonesia di Malaysia untuk ikut serta mengambil kesempatan bisnis dalam kontes take and give atau win-win situation.Â
Untuk merealisasikan hal tersebut, JPI Cargo bekerjasama dengan IKMI (Ikatan Pekerja Muslim Indonesia) yang memiliki massa ratusan ribu orang pekerja Indonesia di seluruh Malaysia.Â
JPI Cargo dalam hal ini memberikan kesempatan IKMI berbisnis mengambil keuntungan melalui sistem kerjasama keagenan dan juga membantu IKMI mensponsori kegiatan-kegiatan pendidikan dan keagamaan yang mereka selenggarakan. JPI Cargo tentu mendapat keuntungan karena massa IKMI akan mengirim paket barang lewat JPI Kargo dan pada masa yang sama IKMI jadi terbantu dalam setiap kegiatan kemasyarakatan dan dakwah.[]
Semoga sukses selalu, berbisnis dan beramal.
Semoga bermanfaat.
KL: 12062022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H