Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Lima Hal Penting dalam Membangun Kekuatan Marketing

4 Juni 2022   05:49 Diperbarui: 4 Juni 2022   05:52 1023
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MARKETING menjadi salah satu kunci keberhasilan dunia usaha, baik usaha konvensional maupun digital. Bila lemah konsep marketing, maka bisnis akan kurang mendapat sambutan pasar, karena pelanggan tidak mengenalinya. 

Oleh karena itulah para pengusaha bisnis konvensional sampai menerapkan sistem jemput bola dengan cara menyebarkan sales mereka ke perumahan, bandara, pelabuhan, terminar bus, stasiun keretapi, dan bahkan taman permainan. Dari tiu kita jadi kenal istilah SPG (Sales Promotion Girl).

Sama sekali tidak ada yang salah dengan konsep marketing konvensional, karena itulah bentuk upaya yang mampu dilakukan. Namun demikian, dalam menjalankan bisnis dalam cakupan luas, perlu membangun sistem marketing yang lebih efektif dan efesien dengan memanfaatkan teknologi informatika. Maka kita kenal istilah "digital marketing."

Di era disrupsi ini, pelaku usaha dituntut lebih aktif dan kreatif agar bisa tetap bisa bersaing sehat dengan perusahaan kompetitor. Salah satu caranya melakukan adaptasi dari sisi pemasaran. Era modern dengan perkembangan teknologi informasi memudahkan perusahaan mengembangkan konsep marketing dengan memanfaatkan media sosial.

Contohnya ketika masyarakat sedang addict dengan media sosial, maka pengusaha bisa memakai saluran media sosial sebagai tempat memperkenalkan produk atau jasa yang ingin dijual. Terdapat banyak pola dan strategi pemasaran, seperti menggunakan strategi marketing berbasis konten berunsur edukasi dengan menyelipkan pesan-pesan provokatif untuk menarik calon pembeli. 

Berdasarkan penjelasan di atas, maka beberapa hal yang perlu diperhatikan dan diperkuat dalam membangun sistem marketing sebagai berikut:

Membangun Brand

Masyarakat modern identik dengan brand. Mereka sanggup membelanjakan banyak uang demi sebuah brand tertentu untuk menjaga status sosial masing-masing. Pengusaha yang bisa dengan jeli membaca trend minat masyarakat yang disusulu dengan produk yang unik, maka akan cepat diterima oleh masyarakat luas.

Menawarkan program kerjasama

Pola distribusi barang oleh sebuah perusahaan, pasti memerlukan pihak lain untuk mencapai konsumen.  Contoh melakukan kerjasama yang baik dengan pemasok bahan mentah dan penyedia jasa kargo. 

Untuk perusahaan tertentu, akan berusaha memperbanyak cabang di seluruh negara. Tentu bila semakin banyak cabang, akan semakin banyak masyarakat yang melihat sehingga dengan sendirinya orang jadi banyak tahu tentang bisnis yang sedang dijalankan. Hal ini dilakukan oleh banyak bisnis kuliner di semua negar, seperti KFC, Mc. Donald, Pizza Hut, Subway, dll.

Inovasi dan kreativitas

Semua perusahaan pasti berusaha memperlihatkan inovasi dan kreativitas mengembangkan produk sesuai kebutuhan pasar, sehingga pasar datang menyongsong untuk mendapatkan produk dengan kreativitas unik tersebut, walaupun perusahaan sejenis juga banyak di daerah yang sama. 

Inovasi merupakan suatu yang penting dan harus senantiasa dikembangkan karena perusahaan yang bisa mendapat peluang memperluas jangkauan pasar bila mampu mengikuti dan mengimbangi kondisi perekonomian yang sangat dinamis.

Inovasi dapat dilakukan dengan studi yang berkesinambungan, baik itu studi kekuatan resources internal perusahaan dan juga studi ekternal kekuatan perusahaan pesaing serta perkembangan pasar. Inovasi-inovasi yang ditampilkan dalam bentuk kinerja dan juga produk, harus disikapi dengan pro-activeness.

Pro-activeness

Perusahaan yang cenderung proaktif dengan situasi pasar dan mengikuti pekembangan dunia global, akan mampu bertahan dan bersaing di pasar global. Dimensi pro-activeness dalam menjalankan usaha sangat penting sebagai konsep pemasaran yang mencerminkan sikap pro-aktif dalam industri untuk mengetahui kekuatan internal dan memahami kebutuhan atau keinginan pasar yang dipengaruhi oleh perubahan lingkungan.

Search Engine Optimization (SEO)

Tak sempurna perusahaan tanpa mesin pencari atau search engine optimization (SEO). Dunia digital tidak akan jauh dengan pemanfaatan mesin pencari, karena trend bisniszaman modern ini berada di ujung jari. 

Perusahaan yang bisa melakukan konsep marketing digital melalui mesin pencari akan mampu bersaing dengan kompetitor dan akan terjamin keberlangsungannya. Cara ini akan memudahkan masyarakat mengenal usaha kita hanya melalui sentuhan jari mereka di layar telepon pintar dari tempat duduk masing-masing.

Demikian beberapa langkah membangun kekuatan marketing, terutama bagi perusahaan rintisan (starup) yang masih mencari pola bisnis yang pas dengan pasar, baik glokal maupun global.[]

Semoga bermanfaat.

KL: 03062022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun